Desa Wisata Tete Batu Lombok Timur, Destinasi Wisata Tertua di NTB

- 2 September 2021, 22:24 WIB
Homestay di Desa Tete Batu, Lombok.
Homestay di Desa Tete Batu, Lombok. /

INDOBALINEWS - Selain menawarkan kesejukan dan kesegaran udara yang khas pegunungan, keindahan alam yang ditawarkan Desa Wisata Tete Batu, Sikur, Lombok Timur, sangat menakjubkan.

Desa Wisata Tete Batu ini, kata Ketua Asosiasi Desa Wisata NTB, Ahyak Mudin, merupakan destinasi wisata tertua di NTB.

"Sudah menjadi pusat akomodasi para wisatawan yang datang ke Pulau Lombok, itu sejak tahun 1925," terangnya. Tapi sekitar tahun 1965, lanjutnya, untuk pertama kalinya, wisatawan asal Belanda memperkenalkan di negaranya," ujar Ahyak.

Baca Juga: Diperiksa 10 Jam, Pengusaha di Bali Dijebloskan ke Rutan Polres Badung

Sejak itulah wisatawan dari berbagai manca negara mulai berdatangan, untuk melihat langsung panorama alam yang jarang terlihat. Berdirinya Pondok Soedjono yang bisa terlihat sampai sekarang, ungkapnya, Akhyak Mudin, memotivasi desa-desa penyangga lainnya, untuk membangun homestay.

"Kalau membaca sejarah, karena pondok Soedjono tidak bisa menampung wisatawan yang terus berdatangan. Para wisatawan ini menyewa rumah penduduk," ungkapnya.

Baca Juga: Simak Cara Kecerdasan Buatan Deteksi Konten Terorisme dan Kebencian Terorganisir

Desa penyangga, katanya, seperti Desa Tete Batu Selatan, Desa Kembang Kuning dan Desa Jeruk Manis, juga tidak kalah dalam menawarkan panorama alam dengan homestaynya. Dan tetap saja, yang menjadi icon mereka adalah berdirinya pondok Soedjono ini.

Terkait dengan dinominasikanna Desa Wisata Tete Batu pada ajang bergengsi dunia ini, bagi Akhyak Mudin, adalah hal yang wajar. "Walaupun sejak tahun 1965 silam sudah dikenal, maka dengan mengikuti UNWTO ini, bagi beberapa negara, tentunya tidak akan asing lagi," paparnya.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x