Edukasi Anti Korupsi, Perlu Diterapkan di Semua Lini Kehidupan Masyarakat NTB

- 7 September 2021, 22:02 WIB
Wakil Gubernur NTB, Dr. Siti Rohmi Djalilah.
Wakil Gubernur NTB, Dr. Siti Rohmi Djalilah. /Dok Humas Pemprov NTB

 


INDOBALINEWS - Masyarakat perlu diberikan pemahaman dan edukasi korupsi dalam setiap kegiatannya.  

Pemahaman ini, kata Wakil Gubernur NTB, Dr. Siti Rohmi Djalilah, akan menjadikan masyarakat sampai pada tingkat bawah menjadi anti terhadap setiap bentuk korupsi.

"Bahkan, masyarakat akan menjadi aktif dalam memerangi dan memberantas korupsi," katanya pada acara pembukaan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapabilitas Pemberdayaan Masyarakat Anti Korupsi, Selasa 7 September 2021.

Baca Juga: Berkas P21, Polisi Limpahkan Kasus Zaenal Tayeb ke Kejari Badung

Edukasi ini, ungkapnya, dapat dimasukkan dalam setiap aspek pendidikan masyarakat. Dan pemanfaatan setiap kegiatan yang ada di tengah masyarakat, perlu dilakukan dengan memasukkan edukasi anti korupsi ini, sampai level terendah.

Sampai kegiatan terkecil, kata Siti Rohmi, mulai dari posyandu sampai hal yang terkecil lainnya. Dan dengan bergotong royong, bahu membahu dalam memberikan pemahaman, akan semakin dipahami oleh setiap anggota masyarakat di NTB ini.

Baca Juga: Sindikat Narkoba Jaringan NTB Dibekuk, Libatkan Sepasang Kekasih

Program apapun yang berkaitan dengan masyarakat, terangnya, perlu memberikan pendidikan tentang korupsi ini. "Dengan memahami ini, tentunya setiap program dengan sasaran yang diharapkan pasti akan sampai," jelasnya.

Ditambambahkan seharusnya, setiap program yang memiliki anggaran, akan dipergunakan dengan hati-hati. Karena masyarakat sudah memahami bahaya korupsi.  "Tanpa dilakukan pengawasan terhadap program itu, sasaran yang ingin dicapai, tentu akan tercapai," demikian Siti Rohmi.***

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x