Network
INDOBALINEWS - Laksmi Shari Deneefe Suardana, wanita blasteran Australia - Bali yang besar di Ubud akan mewakili Provinsi Bali dalam ajang Pemilihan Puteri Indonesia (PPI) 2022.
Saat bertemu dengan Wakil Gubernur Bali beberapa waktu lalu, Laksmi mengungkapkan misi utamanya yang akan dibawa dalam ajang PPI yang akan digelar 18 Maret 2022
Wanita jebolan Fashion Business, Polimoda Fashion School Florence Italia mengusung advokasi literasi dan memperjuangkan edukasi bagi anak, pemberdayaan perempuan dan keluarga berencana. Inilah visi misi utamanya mengikuti ajang PPI.
Baca Juga: Klasemen BRI Liga 1: Seru, Empat Tim Balapan Ketat Menuju Puncak Klasemen
"Bagi saya edukasi adalah nomor satu, karena itu saya berusaha membuat kampanye di media sosial bernama Break Event. Misi Break Event adalah, Breaking in a Quality True Education and Empowerman Especialy for Girls," kata Laksmi saat audiensi dengan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati Senin 21 Februari 2022.
Menurut dia, karena hanya dengan edukasi bisa memberikan pemberdayaan, dan menurut riset yang pernah dilakukan, edukasi untuk perempuan dan keluarga berencana adalah solusi utama untuk melawan perubahan iklim di dunia.
Baca Juga: Wow, Transaksi Narkoba Gagal Total: Belasan Kilo Sabu dan Hampir 1.000 Ekstasi Batal Beredar di Bali
Ditambahkan Laksmi, pandemi Covid-19 sangat merugikan anak sekolah dari sisi edukasi mereka.
"Saya sempat bicara dengan pendiri Bali Children Foundation, Margaret Barry, tentang ancaman penurunan literasi, terutama di desa terpencil seperti Desa Songan di Bangli. Selain itu saya mengadvokasikan sastra Indonesia dan budaya, tentunya melalui kerja sama dengan Ubud Writers and Readers Festival," tambahnya lagi.
