Jelang Idul Fitri 2022: Antisipasi Arus Mudik, Basarnas Bali Lakukan Siaga SAR Khusus

- 25 April 2022, 20:09 WIB
Jelang Idul Fitri 2022:  Antisipasi Arus Mudik, Basarnas Bali Lakukan Siaga SAR Khusus dengan menempatkan personel di sejumlah titik rawan termasuk di beberapa pelabuhan.
Jelang Idul Fitri 2022: Antisipasi Arus Mudik, Basarnas Bali Lakukan Siaga SAR Khusus dengan menempatkan personel di sejumlah titik rawan termasuk di beberapa pelabuhan. /Dok Humas Basarnas Bali

INDOBALINEWS - Pelaksanaan Siaga SAR Khusus Lebaran tahun 2022/ 1443 H kali ini akan sangat berbeda dengan tahun sebelumnya dimana Pemerintah telah memperbolehkan kembali mudik Lebaran tahun 2022.

Membludaknya pemudik diprediksi akan terjadi mengingat telah 2 kali tidak diperbolehkannya mobilisasi "pulang kampung" menjelang Idul Fitri karena pandemi covid 19.

Disamping itu Pemerintah telah menetapkan libur nasional Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah pada tanggal 2 dan 3 Mei 2022 serta cuti bersama Idulfitri pada 29 April, 4, 5, 6 Mei 2022.

Baca Juga: Tersinggung Dibentak , Ofran Pukul dan Kejar Seorang Warga Sumba dengan Pedang

"Kehadiran Basarnas dalam rangka siaga SAR Khusus Lebaran ini untuk mengantisipasi kondisi darurat kecelakaan transportasi," terang Gede Darmada, S.E., M.A.P, Kepala Basarnas Bali, pada gelar apel pagi tadi, Senin 25 April 2022.

Dijelaskannya juga bahwa dalam menjalankan tugasnya, Basarnas tetap bersinergi dengan Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Pemerintah Daerah, Pengelola Jalan Tol, RS Rujukan dan Kementerian/Lembaga terkait demi terwujudnya pelayanan SAR yang optimal kepada para pemudik, dengan prinsip Quick Response SAR.

Baca Juga: Viral di Medsos Bule Telanjang di Gunung Batur, Pelaku Bernama Jeffrey WNA Kanada, Hari Ini Dipanggil

Sebanyak 135 orang terlibat dan pada titik-titik yang dianggap rawan terjadi kecelakaan dan pusat keramaian. "Personil ditempatkan di Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padangbai, Pelabuhan Benoa, Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, Pelabuhan Sampalan Nusa Penida dan mobiling ke objek-objek wisata," ungkapnya.

Untuk mengoptimalkan pemantauan di pelabuhan, Basarnas Bali mendirikan posko SAR, sementara itu di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, tim rescue bergabung dalam Posko bersama dengan stakeholder. Siaga SAR Khusus ini akan berlangsung selama 21 hari, terhitung sejak tanggal 22 April dan akan berakhir pada tanggal 12 Mei 2022.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x