INDOBALINEWS - Permasalahan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari berbagai negara seringkali terjadi, tetapi selalu diatensi oleh secara khusus oleh Pemerintah Indonesia.
Penyebab utama munculnya permasalahan ini, kata Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), dr. H. Zulkieflimansyah, di samping akibat pekerjaan, juga ada pihak-pihak yang mengambil keuntungan.
"Ke depan, diharapkan agar setiap daerah memiliki layanan terintegrasi," katanya, di Mataram, Jumat, 26 Agustus 2022.
Baca Juga: Usai Belasan Jam Diperiksa Irjen Pol Ferdy Sambo Dipecat Dengan Tidak Hormat
Menurutnya, layanan terintegrasi ini, nantinya diharapkan mampu mendeteksi keberadaan PMI di luar negeri, termasuk menyelesaikan setiap permasalahannya.
Karena setiap negara tujuan PMI ini, sebut Bang Zul, dengan pemerintah Indonesia, tentunya sudah ada hubungan bilateral.
Perwakilan Indonesia yang ada di setiap negara ini, kata dia, layanan ini harus terkoneksi.
Baca Juga: Berkelahi di Pinggir Jurang, 2 Orang Terperosok Sedalam 10 Meter, 1 Orang Dievakuasi Tim SAR
"Unit layanan ini, sebenarnya sudah ada di setiap kabupaten dan kota di NTB ini, hanya perlu dioptimalkan lagi," katanya.