Sering Ucapkan 'Ngadenan Cang Mati', Akhirnya Ketut Beneran Gantung Diri, Ini Kesaksian Sang Isteri

- 23 September 2022, 16:11 WIB
Selendang kuning jadi saksi aksi nekat Ketut gantung diri usai bertengkar dengan sang istri, Kamis 22 September .
Selendang kuning jadi saksi aksi nekat Ketut gantung diri usai bertengkar dengan sang istri, Kamis 22 September . /Dok Humas Polres Badung

Lebih jauh dijelaskan berdasarkan keterangan istri korban dan saksi-saksi di TKP, pada tanggal 21 September 2022 pukul 20.00 wita korban dengan istrinya sempat bertengkar.

Dalam pertengkaran tersebut istri korban Ni Wayan KS sempat pergi ke rumah sepupunya di kawasan Tegal Buah, Denpasar untuk menenangkan diri.

Baca Juga: Sejoli Viral di Medsos Tengah Mesum Dalam Mobil Ditangkap, Terancam Penjara dan Denda Maksimal Rp6 Miliar

Kemudian keesokan harinya sekira pukul 19.30 wita korban sempat menghubungi istrinya dan meminta untuk pulang ke kos.

Saat itu Ketut sempat mengancam jika istrinya tidak mau pulang ia akan memilih mati. "Ngadenan Cang Mati," (mendingan saya mati-red)," ucap Ketut saat mengajak isterinya pulang.

Namun ucapan korban tidak dihiraukan oleh istrinya, karena sebelumnya korban sudah pernah mengucapkan hal yang sama saat bertengkar.

Baca Juga: Jalan Tol Bali-Mandara Jadi Pilot Project Penggunaan PLTS

Malam harinya sekira pukul 23.00 wita istri korban Ni Wayan KS merasakan firasat ada hal yang janggal (aneh) dan memutuskan untuk pulang ke kosan menemui korban.

Sesampainya di ko,s korban sudah ditemukan meninggal dengan posisi menggantung pada ventilasi dengan menggunakan selendang kuning

Melihat peristiwa tersebut Ni Wayan KS langsung mengambil gunting dan memotong selendang kemudian menidurkan korban di kasur.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x