INDOBALINEWS - Sebanyak 4 orang korban selamat dan seorang meninggal dunia akibat tenggelamnya KM Linggar Petak 89 di Perairan Samudera Hindia dan belum bisa merapat ke dermaga Pelabuhan Benoa.
Sebelumnya KN SAR Arjuna sudah mencoba untuk mengevakuasi para korban namun karena kondisi cuaca tak memungkinkan maka KN SAR Arjuna kembali ke Pelabuhan Benoa Rabu 1 Maret 2023.
KN SAR Arjuna dan KM Bahari Nusantara, KM Bahari Nusantara 25 belum saling berpapasan karena kondisi angin dan Alun.
Baca Juga: Yuk! Ikut ITTSU di Pantai Jerman Bali, Terobosan Strategis Genjot Pemulihan Pariwisata dan Ekraf
Sementara pihak perusahaan sudah mengijinkan KM Bahari Nusantara untuk kembali ke Benoa.
Pada Selasa 1 Maret 25023 oukul 06.30 Wita KN SAR Arjuna 229 dengan 37 orang POB lepas sandar dari Pelabuhan Benoa, Denpasar menuju area pencarian.
Hasil koordinasi dengan PT Sumber Mina Samudera, diketahui bahwa korban selamat dan meninggal dunia berada di KM Bahari Nusantara.
Baca Juga: Piala Asia U20 2023: Timnas Indonesia U20 Keok di Tangan 10 Pemain Timnas Irak