Dianggap Sebagai Ancaman, China Bisa Arahkan Rudal Nuklir ke Australia

- 19 September 2021, 07:03 WIB
Pembangunan 100 Silo Rudal Nuklir China Buat AS Khawatir
Pembangunan 100 Silo Rudal Nuklir China Buat AS Khawatir /Xinhua

INDOBALINEWS - Pakar Militer China yang tak ingin disebutkan namanya menganggap terbentuknya AUKUS merupakan ancaman. Hal itu memicu China yang bisa arahkan rudal nuklirnya ke Australia.

China mengangap, dengan terbentuknya AUKUS, maka Australia bisa dianggap sebagai ancaman nuklir oleh Beijing, karena kapal selam tenaga nuklirnya berpotensi dipersenjatai hulu ledak nuklir oleh AS dan Inggris.

Baca Juga: Jenderal AS McKenzi Akui Salah Terkait Serangan Drone di Kabul

"Ini akan menjadikan Australia berpotensi sebagai target serangan nuklir, karena negara bersenjatakan nuklir seperti China dan Rusia berhadapan langsung dengan ancaman kapal selam nuklir Australia yang bisa menjalankan permintaan strategis AS," katanya dikutip dari Sputnik 18 September 2021.

Sumber tanpa identitas ini mengatakan bahwa China dan Rusia tidak akan memandang Australia sebagai negara kekuatan non nuklir, tetapi sebagai negara sekutu AS yang bisa sewaktu-waktu dipersenjatai nuklir.

Baca Juga: Hilang Semalaman saat Spear Fishing, Warga Buleleng Akhirnya Ditemukan

Sumber tersebut menambahkan, ambisi nuklir Morrison ini dapat menimbulkan konsekuensi besar, dan pernyataan Canberra yang mengklaim tidak ada niat memperoleh senjata nuklir jadi sia-sia.

Australia tidak memiliki industri nuklir sama sekali, dan Perdana Mentri Scott Morrison menyatakan Australia akan tetap tanpa program nuklir.

Baca Juga: Makna yang Terkandung dalam Konsep Rumah Adat Bali

Halaman:

Editor: Wildan Heri Kusuma

Sumber: Sputnik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x