Bencana Banjir Bandang, Tim SAR Perpanjang Pencarian Korban Hilang di Pulau Adonara

- 15 April 2021, 13:06 WIB
Sejumlah petugas SAR memanggul salah satu korban yang ditemukan meninggal dunia akibat banjir bandang di Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (7/4/2021). Hingga kini telah ditemukan 72 korban meninggal dan dua dalam pencarian.
Sejumlah petugas SAR memanggul salah satu korban yang ditemukan meninggal dunia akibat banjir bandang di Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (7/4/2021). Hingga kini telah ditemukan 72 korban meninggal dan dua dalam pencarian. /ANTARA FOTO/aDITYA pRADANA pUTRA

INDOBALINEWS – Korban hilang akibat bencana di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggarab Timur (NTT) masih dalam pencarian.

Dua warga yang belum ditemukan diperkirakan terbawa hanyut banjir bandang yang menyapu sebagian wilayah pulau tersebut.

Bencana terjadi pada Minggu 4 April 2021 akibat badai siklon tropis seroja yang mengakibatkan angin kencang, banjir bandang, dan tanah lonsor yang melanda sejumlah wilayah di NTT.

Baca Juga: Relokasi Rumah Terdampak Becana, 700 Unit di Lembata dan 300 Unit di Adonara

Baca Juga: Relokasi Rumah Korban Bencana di Adonara dan Lembata, Pemda Segera Siapkan Tempat

Tim SAR yang melibatkan sejumlah petugas gabungan menetapkan pencarian diperpanjang selama tiga hari.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, NTT I Putu Sudayana mengatakan operasi SAR gabungan untuk pencarian terhadap dua korban banjir bandang di Adonara diperpanjang.

“Ya, diperpanjang mulai Rabu hingga Jumat, 14-16 April,” katanya, dikutip dari Antaranews, Kamis 15 April 2021.

Baca Juga: Pencarian 48 Korban Bencana Adonara Dilakukan di Sepanjang Lintasan Lahar

Halaman:

Editor: M. Jagaddhita

Sumber: Antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x