Network
INDOBALINEWS - Respon atas wacana penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden terus bergulir.
Sejumlah pihak yang kontra maupun yang pro penundaan Pemilu juga melengkapi alasan kuat respon mereka yang berujung polemik.
Namun belakangan hasil survei LSI menunjukkan mayoritas warga tidak menghendaki itu.
Baca Juga: Nyepi, Ribuan Turis Mancanegara dari Bali Berdatangan ke Lombok, Pilih Liburan di 3 Gili
Untuk itulah Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengingatkan seluruh elite politik agar menghentikan polemik tersebut.
“Hasil survei (LSI) semakin memperkuat sikap politik PDIP. (Namun) ada (atau) tidak adanya survei, sikap PDIP setia pada konstitusi,” kata Hasto pada acara peluncuran hasil survei LSI yang diikuti di Jakarta, Kamis 3 Maret 2022 seperti dilansir dari Antara.
Hasil survei LSI yang melibatkan 1.197 responden menunjukkan mayoritas mereka yang diwawancara menolak wacana menunda Pemilu 2024 dan wacana memperpanjang masa jabatan presiden.
Baca Juga: Mulai 3 Maret 2022, Jerman Longgarkan Kebijakan COVID 19 bagi Pelancong untuk Masuk Wilayahnya
Lebih lanjut Hasto mengatakan bahwa keberlangsungan pemerintahan tidak ditentukan oleh ambisi elite politik tertentu. Tetapi oleh kehendak rakyat sebagaimana diatur dalam konstitusi negara UUD 1945.
