INDOBALINEWS - Ketua Perkumpulan Entomologi Kesehatan Indonesia (PEKI) Provinsi Bali Dr. Sang G. Purnama mengatakan perlunya dikembangkan inovasi dalam bidang entomologi kesehatan.
Ia juga berkomitmen untuk mendorong perkembangan teknologi terkini yang inovatif untuk mempermudah pemantauan vektor dan pengendalian penyakit yang disebabkan serangga.
Hal itu dikatakannya usai dilantik sebagai Ketua PEKI Provinsi Bali masa jabatan 2023-2027 pada Sabtu 10 Juni 2023 di Kantor Kesehatan Kelas 1 Denpasar.
Baca Juga: Bijak Menabung di Bank: Begini Langkah Cermat Nasabah agar Simpanan Aman Dijamin LPS
Acara dihadiri oleh Konsil Kesehatan Lingkungan, Ketua Umum PEKI, Dinas Kesehatan Provinsi, Kepala KKP Kelas 1 Denpasar, Direktur Poltekes Denpasar serta anggota entomolog.
"Ada beberapa tugas atau PR yang menjadi fokus kedepannya, salah satunya penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD)," ujar Ketua PEKI Bali.
Lebih lanjut dikatakannya sebagai provinsi yang endemis dengan penyakit Demam Berdarah, kemudian banyak tantangan seperti leptospirosis kemudian nantinya ada penyakit-penyakit baru.
Baca Juga: Imigrasi Singaraja Deportasi 2 WNA Rusia dan 1 WNA Singapura yang Salah Gunakan Izin Tinggal di Bali
"Sekarang ini kan Demam Berdarah dan Cikungunya jadi masalah ya jadi itu salah satu peranan entimologi kesehatan untuk melakukan upaya-upaya penanggulangannya. Terutama juga sanitasi di pemukiman, Pelabuhan dan Bandara,” jelasnya lagi.