INDOBALINEWS – Maestro tari kecak I Ketut Rina menggembleng 18 koreografer muda dari seluruh indonesia melalui workhsop dalam agenda Temu Seni Tari.
Bertempat di sanggar Cak Rina, Banjar Teges Kanginan, Peliatan, Ubud, Gianyar, Bali para koreografer peserta Temu Seni Tari itu mendapatkan pengalaman menarik belajar tari kecak dalam waktu singkat.
Ketut Rina yang telah berpengalaman memberikan workshop kecak di berbagai negara menerapkan metode yang gampang diserap para peserta.
Baca Juga: NIK Resmi jadi NPWP, Berikut Ini Tiga Format Baru yang Ditetapkan Menkeu
“Apalagi para peserta memiliki dasar seni tari, itu lebih mudah. Yang berlatar nontari pun bisa menyerap materi dalam waktu singkat, kok,” ujar Ketut Rina di sela-sela workshop pada Kamis, 21 Juli 2022 petang.
Berlatih tari kecak, kata Ketut Rina, bukan hanya mengolah gerak tubuh, tetapi juga olah suara melalui lagu, tempo, dan irama yang kesemuanya itu perlu energi untuk keselarasan dalam sebuah sajian tari kecak.
Setelah berlatih sekitar dua jam, pada malam harinya para koreografer melakukan pentas tari kecak di halaman luar Pura Kahyangan Tiga, Banjar Teges Kanginan.
Baca Juga: Penataan Kawasan Rampung, Pemerintah Targetkan Kunjungan 1 Juta Wisatawan ke Labuan Bajo