Network
Madura United berkesempatan mendatangkan pemain kelahiran Selandia Baru 30 tahun silam ini, sebab kini Appiah sedang berstatus tanpa klub usai berpisah dengan Nakhon Ratchasima.
Laskar Sape Kerrab sejatinya berhasil tampil luar biasa gemilang diawal musim 2022-2023. Mereka memulai dengan kemenangan 8-0 atas Barito Putera, yang sejauh ini tercatat sebagai kemenangan terbesar.
Sayangnya, jeda sementara kompetisi selama 2 bulan memutus momentum penampilan terbaik anak asuh Fabio Lefundes.
Dalam lanjutan kompetisi dengan sistem bubble di Yogyakarta dan Jawa Tengah, dari 6 laga dimainkan, MU berhasil mencatatkan 4 kemenangan, 1 seri dan 1 kekalahan.
Madura United berhasil menutup paruh pertama kompetisi musim 2022-2023 di posisi 3 klasemen sementara mengumpulkan 33 poin dari 17 pertandingan.
Menghadapi paruh kedua musim 2022-2023, Laskar Sape Kerrab berambisi menjadi pesaing utama memperebutkan gelar juara kompetisi. ***
