Rai Mantra : Tempat Isolasi Mandiri Perlu Standarisasi

- 13 Oktober 2020, 19:02 WIB
Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra saat memimpin Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19 Kota Denpasar secara virtual dari Graha Sewaka Dharma Kota Denpasar pada Selasa 13 Oktober 2020
Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra saat memimpin Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19 Kota Denpasar secara virtual dari Graha Sewaka Dharma Kota Denpasar pada Selasa 13 Oktober 2020 /shira ade/Dok Humas Pemkot Denpasar

INDOBALINEWS - Pola penyebaran dan penularan Covid-19 di Kota Denpasar belakangan ini mengalami sedikit pergeseran. Dimana, hingga saat ini keluarga menjadi klaster penyebaran yang paling dominan. Melihat kondisi ini, Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra langsung memberikan perhatian serius guna menekan laju penularan akibat klaster keluarga.

Baca Juga: Deklarasi MICE Forum, Bersatu Bangkitkan MICE Bali

“Saat ini klaster keluarga mulai mendominasi, dimana ditemukan pasien positif Covid-19 yang justru tidak pernah kemana-mana, atau hanya tinggal dirumah saja, ini harus menjadi perhatian bersama,” ujar Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra saat memimpin Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19 Kota Denpasar secara virtual dari Graha Sewaka Dharma Kota Denpasar pada Selasa 13 Oktober 2020.

Baca Juga: Sakit di Tengah Laut, Kapten Kapal Liberia Minta Dievakuasi Basarnas Bali

Lebih lanjut dijelaskan, menyikapi kondisi ini ada beberapa langkah yang akan ditempuh. Yakni menggencarkan serta memaksimalkan penerapan 3 T (Test, Tracing dan Treatment). Penerapan ini juga sejalan dengan arahan Satgas Covid-19 Nasional sebagai upaya percepatan penanganan dan pencegahan penularan Covid-19.

“Sejak awal kami sudah melaksanakan tes, tracing dan treatment yang masif, dan ini akan terus kami gencarkan untuk percepatan penanganan sekaligus pencegahan penularan, masyarakat yang sehat dan yang sakit dipisahkan dahulu,” jelasnya.

Baca Juga: Pencarian 11 ABK KM Tanjung Permai Dihentikan di Hari ke-7

Selain itu, Rai Mantra mengaku bahwa Pemkot Denpasar sedianya sudah berkordinasi dengan Pemprov Bali guna mendukung ketersediaan Rumah Karantina bagi pasien positif yang tanpa gejala. Hal ini juga akan didukung dengan penerapan standarisasi isolasi mandiri di rumah masyarakat.

“Untuk menghindari adanya isolasi mandiri yang tidak terkendali dan sulit diawasi maka akan dilaksanakan standarisasi tempat isolasi, jika tidak memenuhi kelayakan akan diarahkan untuk isolasi di rumah karantina, sehingga penyebaran klaster keluarga dapat diminimalisir,” jelasnya.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x