INDOBALINEWS - Dari banyaknya fenomena alam yang terjadi ada satu fenomena alam yang paling sering hadir seusai hujan yaitu fenomena Pelangi. Pelangi memang jadi pemandangan yang sudah tidak asing lagi, setelah hujan turun.
Baca Juga: Terduga Penculik Anak Di Bali Diamankan Polisi, Dikenali dari CCTV
Mulai dari anak kecil sampai orang dewasa sangat menyukai fenomena ini dan menganggap bahwa hadirnya pelangi disertai dengan munculnya para bidadari yang turun ke bumi.
Baca Juga: Sejarah dan Pelestarian Kain Endek Khas Bali
Memang faktanya, cahaya dengan berbentuk lengkungan busur dan terdiri dari berbagai warna dapat membuat setiap orang takjub melihatnya.
Dari laman kelas pintar.id yang dikutip oleh indobalinews.com, pelangi atau bianglala pada dasarnya merupakan gejala optik dan meteorologi berupa cahaya beraneka warna saling sejajar yang tampak di langit atau medium lainnya.
Baca Juga: Harapan Akhir Tahun 2020 Shin Min Ah
Seperti hujan, pelangi juga terjadi akibat peran serta matahari. Tepatnya karena pembiasan cahaya matahari.
Proses terjadinya pelangi yaitu ketika cahaya matahari melewati butiran air, ia membias seperti ketika menembus prisma kaca dan keluar menjadi spektrum warna pelangi.