Jelang 20 Tahun Bom Bali, IJTI dan AJI Bali Akan Gelar Nonton Bareng Film Dokumenter

- 13 September 2022, 08:53 WIB
Pelaku bom Bali
Pelaku bom Bali /Dok. Sigit P

 

 

INDOBALINEWS -Anggota organisasi Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Bali dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Denpasar akan menggelar acara nonton bareng film dokumenter peristiwa Bom Bali, 12 Oktober 2002 silam atau dikenal dengan Bom Bali Satu.

Film dokumenter bom bali tersebut merupakan hasil liputan wartawan senior Sigit Purwono, yang kala itu masih menjadi wartawan TVRI yang bertugas di Bali.

Mas Sigit begitu biasa dipanggil, mengatakan film dokumenter hasil liputan lengkap ini diyakini tidak dimiliki orang lain, sehingga dirinya tertantang untuk mendokumentasikannya sebagai bahan edukasi bagi generasi mendatang.

"Lengkap dari mulai malam kejadian ledakan bom di jalan Legian Kuta, evakuasi korban, persidangan para terdakwa, wawancara dengan trio terpidana mati di pulau Nusa Kambangan, hingga penguburan pelaku di Lamongan", jelas sigit.

Jejak digital kasus Bom Bali 2002 ini diharapkan dapat menjadi bahan literasi dan referensi dalam kasus terorisme Internasional, khususnya di Indonesia. Terlebih tragedi Bom Bali ini korbannya yang meninggal dunia mencapai 202 yang berasal dari berbagai negara.

Tempat acara nonton bareng tersebut direncanakan di salah satu tempat nongkrong yang cukup layak yakni di Resto Hardcoff, jln Raya Puputan No. 190 Renon Denpasar-Bali.

Dipilihnya tempat ini karena memiliki luar ruang yang nyaman tidak berisik meski di pinggir jalan raya karena berada di halaman taman bagian belakang. Untuk yang lebih suka di dalam ruang tentu tidak kalah nyaman juga berkelas.

Waktu acara adalah tanggal 16 September 2022, mulai siang hari jam 16.00 wita sampai selesai.

Panitia acara Saifullah mengatakan acara nonton bareng ini tidak dipungut biaya alias gratis termasuk konsumsi makan minum bagi anggota IJTI dan AJI Denpasar. Tujuan nonton bareng ini selain silaturahmi juga untuk menghormati dan memahami sebuah perjalanan sejarah masa lalu, yang masih berproses hingga masa kini dan masa yang akan datang, tambah Om ifull.

Setelah nonton bareng acara berlanjut diskusi atau tanya jawab dengan produser film bom Bali Mas Sigit. Sigit akan menceritakan pengalamannya yang tentu sangat menarik.

Film Bom Bali ini berdurasi sekitar satu jam dan beralur kronologis. Yang menarik, Film dokumenter ini adalah tanpa skenario, tanpa narasi dan asli apa adanya, yang menurut Sigit untuk menghindari conflik of interest pembuatnya. Jadi Film ini murni fakta dan realita yang terjadi.

Jejak digital ini dibuat secara khusus sebagai peringatan 20 tahun Bom Bali 2002 di tahun 2022 ini.

Ketua IJTI Wilayah Bali, Ananda Bagus mengatakan pentingnya bagi IJTI dengan launching film dokumenter ini, wartawan bisa mengerti apa yang harus dilakukan saat sebuah peristiwa besar terjadi sehingga Kita tidak kebingungan saat meliput.

"Kita mengapresiasi dan mendukung penuh launching film bom Bali ini. Karena film dokumenter ini menceritakan perjalanan mulai dari awal kejadian hingga akhir atau saat pemakaman teroris. Dari film dokumenter ini temen temen wartawan televisi juga harus mengetahui pentingnya mengarsipkan file file berita peliputan, yang nantinya bisa dirangkaikan menjadi sebuah cerita panjang perjalanan", urai Bagus yang juga wartawan Kompastv Bali ini. Hal senada juga dikatakan ketua AJI Bali, Vira.***

Editor: Saifullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x