Bapanas Bakal Salurkan 640 Ribu Ton Bantuan Senilai Rp 8 Triliun untuk Tekan Harga Beras Mahal

- 16 September 2023, 06:55 WIB
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi di sela-sela kegiatan Stabilisasi Pangan dan Harga Pokok Award di Jimbaran, Badung, Bali, Jumat 15 September 2023.
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi di sela-sela kegiatan Stabilisasi Pangan dan Harga Pokok Award di Jimbaran, Badung, Bali, Jumat 15 September 2023. /Dok. Dafi

INDOBALINEW - Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyalurkan bantuan sebanyak 640 ribu ton untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh Indonesia dalam rangka menekan harga beras yang tinggi dalam beberapa hari ini. 

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan secara langsung untuk gerakan pangan murah dilanjutkan. Kemudian, yang kedua melakukan bantuan pangan dalam bentuk beras kepada masyarakat.

"Nanti seluruh Pemerintah Daerah (Pemda) dan Satgas Pangan harus memastikan 640 ribu ton beras siap dibagikan dalam tiga bulan kedepan," ujar Arief kepada awak media seusai kegiatan Stabilisasi Pangan dan Harga Pokok (SPHP) Award di Jimbaran, Badung, Bali, Jumat malam 15 September 2023.

Baca Juga: Hindari Panas Berlebihan pada Ponsel, Berikut Tips Praktisnya Termasuk Lepas Casing Saat Isi Baterai

Arief menyebut 640 ton itu bakal disalurkan kepada 21,3 juta KMP di seluruh Indonesia yang dilakukan selama tiga bulan dan per KK dalam setiap bulan mendapatkan 10 kilogram (kg).

"Ada 21,3 juta KTM yang (menerima) 10 kilogram ini harus kita banjiri, 640 ribu ton ini Rp 8 triliun, (disalurkan) di seluruh Indonesia. Target tiga bulan, per bulan 10 kilogram," bebernya.

Baca Juga: Piala Dunia U 17: Timnas Indonesia Terhindar Dari Grup Neraka

Selain itu, pihaknya juga mendistribusikan 4.500 ton ke Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) dan terus mendapatkan gelontoran beras SPHP dalam rangka mengisi kebutuhan pasar dan menekan lonjakan inflasi.

"Kemudian yang hari ini ada 4.500 ton yang kita distribusikan melalui Pasar Induk Beras Cipinang, pasar terbesar mungkin di dunia, karena sehari bisa 3.000 ton kalau hari Senin bisa 5.500 ton," jelasnya.

Halaman:

Editor: Ronatal Siahaan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x