Cipayung Plus Bali Ajak Masyarakat Bali Untuk Mengawal Kesuksesan KTT G20

- 7 November 2022, 21:19 WIB
Diskusi Publik bertema "Urgensi KTT G-20 di Bali", bertempat di Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Senin 7 November 2022.
Diskusi Publik bertema "Urgensi KTT G-20 di Bali", bertempat di Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Senin 7 November 2022. /Dok Arya

 

 

INDOBALINEWS - Aliansi Cipayung Plus Bali mengajak seluruh  masyarakat Bali untuk tidak terprovokasi dan mengawal secara bersama-sama kesuksesan terlaksananya KTT G20 di Bali.

Hal Ini lantaran Bali merupakan wajah Indonesia di mata internasional. 

Seruan tersebut terungkap dalam Konfrensi Pers yang digelar Cipayung Plus usai Diskusi Publik bertema "Urgensi KTT G-20 di Bali", bertempat di Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Senin 7 November 2022.

Baca Juga: Kapolri: Presidensi Indonesia di G20 Dapat Memberikan Solusi Bagi Perdamaian Dunia

Dalam kesempatan tersebut Koordinator acara Diskusi Publik Aliansi Cipayung Plus Bali, Putu Esa Purwita mengatakan bahwa penyelenggaraan KTT G-20 sudah membawa manfaat bagi pemulihan pariwisata Bali. 

Hal ini ditandai dengan tingkat hunian kamar hotel di Bali yang mulai terisi karena kedatangan para delegasi dari para anggota negara KTT G-20 sehingga membuat pelaku pariwisata bisa bangkit setelah sebelumnya terpuruk akibat Pandemi covid-19. 

Baca Juga: Pelatih Bali United U-20 Akui Pemain Jenuh Latihan Tanpa Kejelasan Kompetisi BRI Liga 1

"Berdasarkan data yang disampaikan tadi bawasanya hotel-hotel sudah mulai penuh, dan banyak pelaku pariwisata Bali sudah mulai bangkit. Jadi G-20 menjadi ajang bagi bangkitnya ekonomi di Bali ," terangnya 

Lebih lanjut, ia menyampaikan melalui  dampak positif dari adanya KTT G-20 di Bali maka keberlangsungan dan kesuksesan KTT G-20 pun menjadi hal yang penting karena citra Bali merupakan wajah Indonesia di mata Internasional. 

Baca Juga: Bali Jagadhita Culture Week III : Dukungan BI dalam Mendorong Pemulihan Ekonomi Bali

Untuk itu Cipayung Plus Bali pun memiliki 5 point sikap diantaranya :

1. Memastikan pada pemerintah pusat agar hasil pembahasan G-20 dapat melahirkan kebijakan publik yang berdampak bagi Sektor kesehatan, ekonomi, dan lingkungan

2. Mendorong Gubernur Bali untuk menjadikan G-20 sebagai aspek pemulihan pariwisata Bali.

Baca Juga: Kabar Bali United: Ilija Spasojevic Makin Tua Makin Jadi, Bantu Serdadu Tridatu Raih 2 Gelar Liga 1

3. Mendesak pemerintah dalam  menyelenggrakan G20 agar memberikan dampak secara langsung kepada UMKM Bali dan Masyarakat Bali secara umum

4. Mendorong pemerintah Provinsi agar komitmen dalam membangun fasilitas publik tidak hanya pada momentum tersebut Dan mengembangkan ekowisata sebagai model baru pariwisata Bali 

Baca Juga: Upaya Mencari Keadilan Membuahkan Hasil, MA Putuskan Notaris Hartono Tak Bersalah

5. mengajak seluruh  masyarakat Bali untuk tidak terprovokasi dan mengawal secara bersama-sama kesuksesan terlaksananya KTT G-20 di Bali. Hal Ini lantaran Bali merupakan wajah Indonesia di mata Internasional. 

Diketahui Alinasi Cipayung Plus Bali terdiri atas Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI),  Himpunan Mahasiwa Islam, Ikatam Mahasiswa Muhammadyah (IMM), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). ***

 

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x