Mabes Polri Turunkan Tim DVI Bantu Identifikasi Korban Tragedi Kerusuhan Sepak Bola di Malang

- 2 Oktober 2022, 14:13 WIB
Ilustrasi identifikasi.
Ilustrasi identifikasi. /PIXABAY

Sebelumnya diberitakan, kericuhan terjadi usai laga sepakbola antara Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang. Sampai saat ini, tercatat sebanyak 127 orang menjadi korban tewas dalam kerusuhan tersebut.

Baca Juga: Presiden Jokowi Perintahkan Kapolri Usut Tuntas Tragedi Stadion Kanjuruhan

“Telah meninggal 127 orang, dua di antaranya anggota Polri,” ujar Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta dalam keterangannya di Polres Malang.

Nico mengatakan, tiga ribu supporter yabg berada di stadion tersebut merasa kecewa setelah Arema dikalahkan Persebaya dengan skor akhir 2-3. Ribuan supporter pun langsung menginvasi lapangan dan anarkis.

Baca Juga: Liga 1: Bali United Kalah Beruntun, Ini Penjelasan Coach Teco

“Kami juga ingin menyampaikan bahwa dari 40.000 penonton yang hadir kurang lebih tidak semuanya anarkis, tidak semuanya kecewa, hanya sebagian yaitu sekitar 3 ribuan yang masuk turun ke tengah lapangan. Sedangkan yang lainnya tetap di atas (tribun),” katanya.

Menurut Nico, tragedi ini tak akan terjadi jika 3 ribu penonton ini tetap taat pada aturan. “Jadi ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan kalau memang semuanya aturan. Kami juga akan melaksanakan juga dengan baik tapi ini ada sebab akibatnya,” tegas Nico.***

Halaman:

Editor: Shira Ade

Sumber: humas.polri.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x