Network
INDOBALINEWS - Real Madrid dipermalukan tim debutan Sherriff Tiraspol, 1-2, dalam penyisihan Grup D Liga Champions. Pelatih Carlo Ancelotti mengaku kekalahan ini karena tak memperhatikan detail kecil.
Bermain di kandang sendiri Selasa, 28 September 2021 atau Rabu dini hari WIB, di Stadion Santago Bernabeu, Real Madrid dikejutkan gol Djasur Yakhshibaev pada menit ke-25. Tuan rumah baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-65 menyusul aksi Karim Benzema yang mencetak gol dari titik penalti.
Namun di pengujung laga, jala gawang Thibaut Courtois kembali bergetar. Kali gol dicetak Sebastien Thill. Madrid pun menyerah dan gagal memetik poin di kandang sendiri.
Meski demikian, Ancelotti mengaku tak menyesal karena menurutnya Madrid sudah bermain bagus. Ini merupakan kekalahan pertama pelatih asal Italia itu sejak kembali menangani Madrid.
Baca Juga: Pelatih Villarreal: MU Jangan Pecat Solskjaer
"Lebih dari khawatir, kami sedih. Kami bermain dengan intensitas, komitmen tetapi kami kalah karena detail kecil," kata mantan pelatih Chelsea ini.
"Tim bermain bagus. Kami bisa lebih baik di meter terakhir, tetapi sulit untuk dijelaskan. Detail kecil membuat kami kehilangan permainan dan itu bisa menjadi pelajaran untuk masa depan. Itu adalah kekalahan yang tidak pantas kami dapatkan," katanya.
Madrid yang unggul dalam penguasaan bola sebenarnya memiliki banyak peluang gol. Ada 19 tendangan dilakukan Madrid, dimana 11 diantaranya mengarah ke gawang lawan.
Striker Vinicius Junior bahkan memiliki beberapa peluang yang bagus tetapi sayang gagal menjadikan gol.
