INDOBALINEWS - Persebaya Surabaya akhirnya memutus paceklik kemenangan selama empat pertandingan beruntun.
Persebaya Surabaya berhasil mengalahkan Dewa United dengan skor tipis 2-1. Meski berhasil menang, namun Aji Santoso masih melihat beberapa kekurangan timnya.
Salah satu yang menjadi perhatian utama mantan pelatih timnas Indonesia tersebut adalah soal penyelesaian akhir. Menurut Aji Santoso pemainnya kurang klinis di depan gawang lawan.
"Memang tadi ada peluang-peluang emas yang harusnya bisa dikoneksikan menjadi gol. Peluang dari Vidal dan Nufiandani tadi terutama," beber Aji Santoso di sesi after match press conference, dilansir dari situs resmi Persebaya Surabaya, Minggu 25 Desember 2022.
Pada laga yang digelar di stadion Manahan Solo, Sabtu 24 Desember 2022, memang terdapat peluang yang harusnya bisa menambah keunggulan Persebaya Surabaya. Tampak dari jumlah tendangan yang mencapai 16 kali dilepaskan Sho Yamamoto cs. Meskipun delapan diantaranya berhasil mengarah ke gawang, namun hanya dua gol yang tercipta.
Baca Juga: Upacara Melaspas Pelabuhan Sanur, Walikota Jaya Negara Mendem Pedagingan di Padmasana Pelabuhan
Higor Vidal sedikitnya menyia-nyiakan tiga peluang. Salah satunya di menit ke-65. Dalam situasi one on one dengan kiper Dewa United, pemain asal Argentina itu gagal mencetak skor. Begitu pula dengan Ahmad Nufiandani dan Silvio Junior yang masih gagal mencatatkan namanya di papan skor.
Secara umum Persebaya Surabaya baru mencetak 19 gol selama putaran pertama. Jumlah tersebut termasuk sedikit jika dibandingkan 18 tim peserta Liga 1. Torehan tersebut menempatkan tim kebanggaan arek-arek Suroboyo di posisi kelima sebagai tim paling sedikit mencetak gol.