Baca Juga: Penangguhan Penahanan Jerinx SID Ditolak, Kuasa Hukum Minta Peradilan Tidak Daring
Dalam kesempatan itu Arsa Jaya menegaskan pendaftaran paslon telah berjalan dengan memenuhi protokol kesehatan ketat. Pihaknya hanya mengijinkan yang boleh masuk ke ruangan pendaftaran adalah sangat terbatas, yaitu paslon beserta istri, ketua dan sekretaris partai politik pengusung calon, ketua tim kampanye dan petugas penghubung, pimpinan dan tim KPU serta BAWASLU.
Pada pendaftaran ini pihaknya melaksanakan verifikasi administrasi terhadap syarat calon dan pencalonan. “Semua persyaratan calon dan pencalonan pasangan Amerta sudah memenuhi persyaratan sehingga kami bisa menerima pendaftarannya,” beber Arsa Jaya.
Baca Juga: Paslon Positif Covid-19, Politisi Nasdem Bali IGA Mas Sumatri Mantap Daftar Pilkada
Kemudian bakal pasangan calon juga akan melakukan pemeriksaan kesehatan yang dijadualkan pada 7 dan 8 September mendatang di RSUP Sanglah. Sedangkan untuk penetapan pasangan calon pada 23 September, pengundian nomor urut pada 24 September, dan masa kampanye dari 26 September hingga 5 Desember 2020.
Ketua Tim Pemenangan Amerta, I Wayan Mariyana Wandhira, menegaskan, paslon yang diusung tiga partai koalisi ini tak hanya sekadar tampil, melainkan membawa misi besar yang ingin membuat perubahan besar untuk Kota Denpasar.
Baca Juga: Bukit Kursi, Surga Tersembunyi di Bali Utara
Amerta hendak mengajak masyarakat untuk membuatr pergeseran untuk menata Kota Denpasar yang lebih baik. Untuk itu perlu ada perubahan besar terutama menyangkut tata ruang, drainase yang harus mendapat perhatian serius, jika menghendaki Kota Denpasar tampil sebagai kota yang unggul dan mampu bersaing di kancah nasional bahkan internasional.(***)