Network
INDOBALINEWS - Kejaksaan Negeri (Kejari) Badung kembali menggelar kegiatan Jaksa Masuk Sekolah secara offline/tatap muka pada Rabu 13 Juli 2022.
Kepala Kejari Badung Imran Yusuf, SH, MH mengatakan kegiatan ini diberikannya izin untuk menggelar sekolah dengan Pertemuan Tatap Muka.
"Pelaksanaan Kegiatan JMS yang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung ini dilaksanakan Rabu 13 Juli 2022 pukul 09.00 WITA bertempat di Aula SMP N 1 Kuta Selatan dan diikuti oleh perwakilan masing-masing kelas siswa SMP N 1 Kuta Selatan yang didampingi Kepala Sekolah SMP 1 Kuta Selatan beserta jajaran," ujar mran dalam pernyataan resminya Rabu 13 Jumat 2022.
Baca Juga: Beautifikasi Terminal Bandara Ngurah Rai, Dukung Presidensi G20 Indonesia
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Sekolah SMP N 1 Kuta Selatan dan dihadiri oleh perwakilan Disdikpora Kabupaten Badung.
Para siswa mendapat materi bertema Cybercrime dan Cyberbullying yang dibawakan oleh Kasubsi A , I Nyoman Triarta Kurniawan , SH yang didampingi oleh Tim Intelijen Kejaksaan Negeri Badung.
Setelah pemaparan materi acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh seluruh peserta.
Baca Juga: Kasus Baku Tembak Dua Polisi, Mahfud MD Sebut Banyak Kejanggalan
Dimana seluruh peserta sangat antusias mengikuti kegiatan dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta. Kegiatan ini kemudian ditutup dengan pembagian souvenir berupa tumbler kepada seluruh peserta Kegiatan Jaksa Masuk Sekolah.
Ditambahkan oleh Kajari Badung bahwa kegiatan Jaksa Masuk Sekolah ini merupakan salah satu program Penerangan Hukum yang khusus ditujukan untuk anak-anak sekolah menengah pertama dan menengah atas.
Dengan tujuan memberikan edukasi lebih dini terhadap anak-anak usia sekolah pengetahuan tentang hukum.
Baca Juga: Kepatuhan Masyarakat Jalankan Prokes Mulai Menurun per Juli 2022
"Dengan diadakan kegiatan ini diharapkan para siswa-siswi SMPN 1 Kuta Selatan bisa menjadi lebih mengerti dan bijak dalam bergaul serta bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya," tegasnya.
Dalam pelaksanaan kegiatan ini juga tetap memperhatikan protokol kesehatan, dimana sebelumnya seluruh siswa – siswi SMP N 1 Kuta Selatan telah mengikuti program vaksinasi.
Serta sebelum dilaksanakan kegiatan tatap muka, telah dilakukan screening kepada seluruh siswa dan para guru, dimana dalam hasil screening tersebut tidak ada siswa dan guru yang terindikasi Covid-19. ***
