Budaya Tempe Bakal Mendunia, Diajukan Jadi Warisan Budaya tak Benda Unesco

- 1 Juni 2024, 08:05 WIB
Ilustrasi Tempe.Tempe Mendoan, dinikmati dengan sambel kecap.
Ilustrasi Tempe.Tempe Mendoan, dinikmati dengan sambel kecap. //youtube mbokmidut/

INDOBALINEWS - Sejumlah komunitas timpe di Indonesia mengajikan budaya Ttempe untuk jadi warisan budaya tak benda Unesco.

Pembina Forum Tempe Indonesia Made Astawan mengatakan tempe saat ini sudah bisa ditemukan dan dikonsumsi di 27 negara. Berbagai manfaat kesehatan yang dihasilkan dari proses fermentasi kedelai menjadi tempe juga telah diperoleh dengan berbagai cara, baik melalui diaspora masyarakat maupun hasil berbagai penelitian di dunia.

"Terlebih, tren vegetarian atau vegan juga semakin populer bersamaan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dunia terhadap pangan yang sehat," kata Astawan.

Untuk itu Direktur Pelindungan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikburistek Judi Wajudin merasa optimis pengajuan ini bisa diterima.

Baca Juga: Liga 1 Indonesia: Raih Gelar Juara, Persib Bandung Tekuk Madura United 3-1

Pengajuan oleh kunitas melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) ke Sekretariat UNESCO  telah dilakukan pada akhir Maret 2024 dan saat ini sedang dalam proses menunggu untuk dibahas oleh Sekretariat Konvensi 2003 UNESCO.

"Kami optimis Budaya Tempe ini akan menambah daftar warisan budaya takbenda dari Indonesia yang ada di UNESCO. Kita berdoa semoga dengan masuknya Budaya Tempe dalam daftar UNESCO ini dapat terus memberikan manfaat bukan hanya bagi masyarakat Indonesia tapi dunia," ujar Direktur Pelindungan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikburistek Judi Wajudin dalam rilis pers yang diterima, Jumat 31 Mei 2024.

Terkait pengajuan tersebut, Forum Tempe Indonesia sebagai salah satu tim inisiator berharap seluruh dukungan masyarakat agar tempe terus lestari dan semakin mendunia.

Belum diketahui secara pasti siapa dan bagaimana awal mula tempe ditemukan oleh para leluhur dahulu. Satu-satunya bukti bahwa tempe telah dikonsumsi masyarakat Jawa sejak beberapa abad yang lalu adalah melalui Serat Centhini.

Halaman:

Editor: Shira Ade

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah