SMP Dwijendra Raih Juara I Lomba Melantunkan Puja Tri Sandhya

26 Februari 2023, 16:12 WIB
Penyerahan Piala kepada para juara Lomba /Dok.Humas Dinas Kominfo Denpasar

IndoBaliNews – Lomba melantunkan Puja Tri Sandhya tingkat SMP se Kota Denpasar memperebutkan piala bergilir Walikota Denpasar, Jumat, 24 Februari 2023 dimenangkan oleh SMP Dwijendra sebagai juara pertama. Juara II SMP Dharma Wiweka, dan Juara III SMP N 12 Denpasar.
Sementara untuk juara Harapan I terpilih SMP PGRI 2 Denpasar, Juara Harapan II SMP N 1 Denpasar, dan Juara Harapan III SMP N 2 Denpasar.

Baca Juga: Sosialita Hongkong Abby Choi Dimutilasi Mantan Suami, Polisi Masih Mencari Anggota Tubuh Lain

Walikota Denpasar dalam sambutannya yang disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar Drs. Raka Purwantara, M.A.P di Aula PHDI Provinsi Bali, Jumat, 24 Februari 2023 sore mengapresiasi gelaran PHDI Kota Denpasar yang turut memeriahkan HUT ke-235 Kota Denpasar.

“Lomba-lomba semacam ini sangat baik sebagai upaya penguatan karakter generasi muda di Kota Denpasar di tengah berbagai tantangan akibat kemajuan Iptek dan era globalisasi,” jelas Kadisbud Raka Purwantara mewakili Walikota Denpasar.

Baca Juga: Empat Kelebihan Saklar Pintar yang Perlu Diketahui

Karena menurutnya jika anak-anak sudah mempunyai landasan ajaran agama Hindu yang baik maka akan memiliki karakter yang baik dan handal jelasnya. Pihaknya berharap kegiatan semacam ini akan dapat dilaksanakan secara rutin serta mengingatkan agar kegiatan serupa dapat menjangkau sasaran yang lebih luas. “Misalnya lomba-lomba sejenis yang menyasar siswa tingkat SD,” harapnya.

Baca Juga: Liga 1: Madura United vs Persija Jakarta, Babak Pertama Berakhir Imbang Tanpa Gol
Sementara Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Denpasar  I Made Arka SPd, MPd mengatakan ditengah derasnya kemajuan teknologi di jaman transformasi digital dengan berbagai tantangan, karakter generasi muda yang berlandaskan pada kearifan lokal dan nilai-nilai ajaran agama perlu diperkuat. “Ägar jangan sampai generasi muda Hindu melupakan nilai-nilai luhur yang menjadi spirit umat Hindu akibat tergerus oleh kemajuan zaman serta era globalisasi dimana pergaulan antar bangsa sangat lumrah terjadi di Bali, urai Made Arka.

Lebih jauh Made Arka menyatakan melalui lomba ini diharapkan para remaja Hindu diharapkan dapat menghayati dan melaksanakan Puja Tri Sandhya yang baik dan benar. “Baik dari segi pengucapan, sikap yang baik dan benar serta penghayatan saat melakukan puja Tri Sandhya,’ jelas penggemar olahraga beladiri ini.

Baca Juga: Jadi Icon Style, Inilah Profil Abby Choi, Sosialita Hongkong yang Tewas Dimutilasi Mantan Suami dan Ayah Mertu

Pihaknya mengakui para peserta yang tampil sebagian besar sudah bagus dalam melantunkan puja tri Sandhya. “Harapannya, kegiatan puja tri Sandhya dapat dilaksanakan sehari-hari sehingga menjadi kebiasaan baik, bukan hanya dilaksanakan saat lomba semata,”jelasnya.
Melalui lomba ini dimaksudkan agar generasi muda tetap teguh pada ajaran agama Hindu. “Supaya siswa SMP bisa lebih mengenal Hindu secara menyeluruh dan yakin terhadap Tuhannya,” jelasnya lagi.

Salah satu dewan juri Prof.Dr. I Made Surada, M.A., mengapresiasi penampilan para peserta siswa SMP. Juri Made Surada menegaskan pentingnya melantunkan puja tri Sandhya denga baik dan benar. “Salah satunya dengan suara dalam di tenggorokan (ngereng) agar mendapatkan lantunan yang sakral dan bisa focus dalam bersembahyang,”jelasnya. Para dewan juri juga mencontohkan tata cara dan sikap yang benar saat melantunkan puja Tri Sandhya.

Lomba memperebutkan Piala Bergilir Walikota Denpasar ini merupakan rangkaian acara memeriahkan HUT ke-235 Kota Denpasar.

Lomba diikuti 45 grup yang setiap grup terdiri dari 3 orang campuran laki perempuan. ***

Editor: Saifullah

Tags

Terkini

Terpopuler