Produk Unggulan BerSNI akan dipamerkan di IQE, Balikpapan Kaltim

- 7 April 2023, 12:07 WIB
Ilustrasi pameran. Pengunjung pada salah satu booth Indonesia Quality Expo ke-10 Tahun 2022 di Solo Square Mall.
Ilustrasi pameran. Pengunjung pada salah satu booth Indonesia Quality Expo ke-10 Tahun 2022 di Solo Square Mall. /Dok Aldy

 

INDOBALINEWS - Berbagai produk unggulan ber-Standar Nasional Indonesia (SNI) akan dipamerkan pada event nasional Indonesia Quality Expo (IQE) ke-11 di BSCC Dome, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) pada 9 – 12 November 2023 mendatang.

Pameran yang diselenggarakan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN) ini, merupakan event tahunan dalam rangka memperingati Hari Standar Dunia (14 Oktober) dan Bulan Mutu Nasional (10 November). 

BSN memilih Balikpapan sebagai tempat penyelenggaraan IQE, karena lokasinya yang strategis yang berdekatan dengan Ibukota Nusantara (IKN) dan Samarinda -ibukota Provinsi Kalimantan Timur.

Sehingga momentum untuk mengundang stakeholder dan menggaungkan pentingnya SNI, diharapkan bisa tercapai lebih optimal.

 Baca Juga: Dinkes Buka 4 Pos Kesehatan Selama Pujawali IBTK di Pura Agung Besakih

Kepala BSN, Kukuh S. Achmad mengatakan IQE diharapkan akan menjadi sarana bertemunya para pemangku kepentingan standardisasi di seluruh Indonesia untuk saling bertukar informasi, bertransaksi, memamerkan produk unggulan dan/atau UMK binaan serta saling memanfaatkan peluang dan potensi yang ada. 

Kepala BSN, Kukuh S. Achmad.
Kepala BSN, Kukuh S. Achmad. Dok Aldy

"Selain itu, diharapkan akan terbangun semangat dan rasa optimisme yang tinggi bahwa dengan menerapkan SNI, semua pihak, khususnya dunia usaha mampu bangkit pasca pandemi COVID-19 dan terus mendukung program-program pemulihan ekonomi nasional pemerintah," ujar Kukuh di Jakarta dalam pernyataan resminya yang dilansir Jumat 7 April 2023.

 Baca Juga: Jokowi Minta Pencopotan di KPK Tidak Buat Gaduh dan Ikuti Aturan Terkait Pencopotan Brigjen Endar

Lebih lanjut dikatakannya sebagai expo, kegiatan IQE meliputi pameran, talkshow, seminar tentang standardisasi dan penilaian kesesuaian (SPK), gelar UMKM ber-SNI/ berstandar internasional, festival kuliner nusantara, edugames tentang SNI serta hiburan yang diisi dengan pesan-pesan pentingnya SNI. 

Untuk ikut mempromosikan pariwisata di Balikpapan, kegiatan IQE juga melakukan Susur Teluk Balikpapan dengan menggunakan Kapal Phinisi yang akan melibatkan peserta pameran. Ragam acara dalam IQE diharapkan akan menjadi event semacam Pesta Rakyat yang dapat dinikmati masyarakat Balikpapan dan sekitarnya.

 Baca Juga: Trend Baju Lebaran Tahun 2023, Jangan Sampai Ketinggalan!

Dengan memilih Balikpapan sebagai tempat penyelenggaraan IQE, BSN juga berharap akan terwujud sinergi pemerintah pusat dan daerah terutama dalam mendorong penerapan SNI di Balikpapan khususnya, dan Provinsi Kalimantan Timur pada umumnya. 

“Karena, kota Balikpapan yang menjadi kota penyangga IKN ini, wilayahnya berdekatan dengan IKN. Terlebih, IKN, nantinya akan jadi pusat pemerintahan," imbuhnya.

Pemerintah Kota Balikpapan menurutnya juga sangat concern dengan standardisasi.

Hal ini dibuktikan, dimana salah satu Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan mewajibkan penyedia jasa konstruksi atau kontraktor untuk mengantongi SNI. Upaya tersebut dilakukan untuk mengantisipasi penyalahgunaan penggunaan anggaran barang dan jasa.

Baca Juga: Promo Menarik di The Nusa Dua Bali Selama Ramadan dan Libur Paskah

Kukuh menambahkan, dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang IKN, pemerintah saat ini tentunya berfokus pada pembangunan infrastruktur di IKN yang rencananya berlokasi di wilayah Kalimantan Timur.

IKN akan menjadi tempat penyelenggaraan kegiatan pemerintahan pusat, serta kedudukan perwakilan negara asing atau organisasi/lembaga internasional. Dalam pembangunannya tentu membutuhkan material konstruksi yang sangat besar.

Baca Juga: 27 Tahun Pasang Tiang Provider Tanpa Izin Pemilik Tanah, PT Telkom Disomasi Seorang Warga Denpasar

Oleh karenanya, lanjut Kukuh, penting untuk memperhatikan kualitas material bangunan.

Seperti pernyataan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono pada kanal pu.go.id, beberapa waktu lalu, yang berpesan agar dalam pembangunan IKN, kualitas, estetika, dan keberlanjutan lingkungan harus dijaga mutunya.

Sementara itu, Direktur Utama PT. Fery Agung Corindotama (Feraco), M. Ruslim yang dipercaya BSN sebagai kolaborator dalam melaksanakan kegiatan IQE ke-11 tahun 2023 ini mengatakan, sebanyak 72 booth akan mengisi stan utama IQE dan sebanyak 10 booth untuk Gelar UMKM ber-SNI. 

Baca Juga: Apes! Bule Italia yang Viral Mengajari Tarian Bali Akhirnya Dideportasi Imigrasi Denpasar

“Kami sudah melaksanakan IQE sejak tahun 2017 di Semarang dan terus mendapatkan kepercayaan BSN melaksanakan IQE Surabaya (2018), IQE Semarang (2019), IQE Yogyakarta (2020), IQE Bandung (2021) serta IQE Solo (2022),” terang Ruslim. ***

 

 

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x