Network
INDOBALINEWS – Piala Dunia U17 resmi dimulai pada 10 November lalu. Namun, pada pelaksanaanya, rumput di lapangan Jakarta International Stadium (JIS) kembali menjadi sorotan karena kondisinya yang dianggap tidak memenuhi standar FIFA.
Hal ini dapat dilihat dengan adanya beberapa titik rumput yang tidak rata, warnanya terlihat gelap di beberapa titik.
Kritik terhadap kondisi rumput JIS datang dari berbagai pihak, termasuk dari para penggemar sepak bola. Mereka meminta agar pihak terkait segera memperbaiki rumput JIS agar dapat memenuhi standar FIFA. Perhatian netizen juga terkait dengan kenyamanan pemain saat bertanding.
Kritik terhadap rumput JIS menjadi trending di media sosial twitter dengan keyword “Rumput JIS”. Dilansir dari akun Twitter @ARSIPAJA, diberikan foto perbandingan sebelum dan sesudah perbaikan rumput JIS yang dinilai semakin jelek. Foto tersebut telah dilihat sebanyak 2,8 juta kali dan direpost lebih dari 2500 kali saat artikel ini ditulis. "Renovasi rumput JIS, mahakarya @erickthohir," tulis akun @ARSIPAJA.
Baca Juga: Piala Dunia U17: Amara Diaouf Ungkap Kunci Berhasil Cetak Dua Gol ke Gawang Timnas Argentina
Tweet yang diunggah oleh akun tersebut mengundang banyak netizen untuk ikut berkomentar terhadap apa yang terjadi. Komentar netizen paling banyak mengarah pada kekecewaannya karena rumput di lapangan yang telah melalui renovasi tersebut malah semakin tidak bagus. Beberapa komentar netizen:
@zzzzzlayz: "renov dari standar fifa ke standar pssi"
@adskals: "gila baru pertama kali liat pertandingan bola di JIS keren banget !! sayang rumputnya begidu... hehehe"
Akun Twitter @bangpino__ juga mengunggah video yang membandingkan rumput sebelum dan sesudah renovasi. Video tersebut telah ditonton lebih dari 880ribu views dan di-repost lebih dari 950 kali.
Baca Juga: Hati-Hati! Ini Perbedaan Campak dan Alergi, Simak Yuk!
"Biar lebih fair ya guyss.. Kita tampilkan versi visualnya... Kondisi rumput JIS sebelum dan sesudah renovasi. Biarkan publik menilainya lebih objektif," tulis akun @bangpino__.
Anggaran rumput 6 Miliar
Mengetahui bahwa anggaran untuk perbaikan rumput JIS mencapai Rp6 miliar, banyak netizen merasa kecewa. Mereka merasa bahwa anggaran sebesar itu seharusnya dapat menghasilkan rumput yang sesuai dengan standar FIFA dan tidak menimbulkan masalah seperti yang terjadi saat ini. "Mulai rumput butuh Rp6 miliar 1 lapangan," ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, di Jakarta, Selasa 4 Juli 2023.
Dengan kondisi rumput JIS yang kurang baik, hal ini dikhawatirkan akan mengganggu jalannya pertandingan Piala Dunia U-17.
Baca Juga: Jokowi Resmikan PLTS Terapung Cirata di Purwakarta, Terbesar Ketiga di Dunia
Para pemain dan penonton juga berpotensi mengalami cedera karena permukaan lapangan yang tidak rata. Pemerintah dan pihak terkait diharapkan dapat segera mengambil tindakan untuk memperbaiki kondisi rumput JIS agar dapat memenuhi standar FIFA. ***
