Kepolisian Diminta Tangkap Sejumlah Preman yang Serang dan Aniaya Satpol PP Kota Denpasar

- 27 November 2023, 20:53 WIB
Ilustrasi kekerasan.
Ilustrasi kekerasan. /Kabar Tegal

Kemudian, Satpol PP Kota Denpasar menemukan sejumlah perempuan pekerja seks komersial (PSK) dan mereka diketahui tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan akhirnya dibawa ke Kantor Satpol PP Kota Denpasar.

"Iya disinyalir tempat prostitusi, karena kita melakukan penertiban kependudukan di lokasi itu dan ternyata yang kita temukan wanita-wanita itu tidak ber KTP pada saat kita lakukan penertiban itu. Sehingga kita bawalah ke Kantor Satpol PP," jelasnya.

"Setelah mereka terindikasi tidak bawa KTP kita bawa ke Kantor Satpol PP. Rencananya hari ini kita BAP karena saat tersidak mereka tidak bisa menunjukkan data kependudukan," ungkapnya.

Baca Juga: Transfer Pemain Liga 1: SAH! Oktafianus Fernando Resmi Balik Persebaya Surabaya

Kemudian, pada Minggu 26 November 2023 sekitar pukul 04.30 Wita, datang satu orang yang teriak-teriak meminta pintu gerbang dibuka dan mengaku seorang preman dan mengancam kalau tidak dibuka akan dibunuh dan sempat mengacungkan pistol. Lalu, beberapa saat kemudian datang gerombolan.

"Mereka datang bergerombol dan langsung melakukan penyerangan karena kita tidak bisa dialog. Mereka bilang buka-buka pintunya dan gerbangnya masih terkunci jadi digebrak-gebrak, kalau tidak dibuka aku bunuh kau," ujarnya.

"Saya ini preman. Pintunya didobrak gagang kunci itu lepas dan mereka langsung masuk menyerbu. Kita kan kelabakan, mereka kira-kira 25 orang kita hanya enam orang kelabakan kita. Mereka datang pakai sepeda motor. (Yang bilang ) preman dan mengacungkan pistol dan kita tidak tau apakah itu pistol mainan apakah pistol sungguhan kita tidak tau. Itu yang sedang diselidiki oleh Polsek (Denpasar Timur)," katanya.

Baca Juga: Link Live Streaming Nonton Gratis BRI Liga 1 Borneo FC vs Persis Solo

Kemudian, saat melakukan penyerbuan dan sempat berantem dengan anggota Satpol PP dan akhirnya anggota Satpol PP yang dianiaya melarikan diri dari Kantor Satpol Kota Denpasar dan akhirnya para puluhan perempuan yang diduga PSK juga ikut kabur.

"Dan pada saat kita seperti itu, diambil kesempatan oleh wanita-wanita ini dan begitu pintu terbuka langsung mereka melarikan diri. Kita tidak tau (apakah PSK itu dibawa premam). Karena pada saat kejadian mereka sudah lari kita masih berantem dengan preman," jelasnya.

Halaman:

Editor: Ronatal Siahaan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x