Network
INDOBALINEWS - Kereta Api (KA) Brantas Jurusan Pasar Senen-Blitar yang sedang melaju dengan kecepatan tinggi menabrak sebuah mobil yang melintas di perlintasan sebidang di daerah Sragen Jawa Tengah.
Akibat ditabrak oleh KA Brantas yang sedang melaju tersebut, mobil patroli jenis Strada Triton yang sedang melintasi perlintasan KA tanpa palang pintu tersebut terseret hingga beberapa meter dan tidak dapat menghindari kereta api .
Kecelakaan maut dimana yang melibatkan mobil patroli polisi ditabrak Kereta Api (KA) di perlintasan KA Dukuh, Siboto RT 11 Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Dari peristiwa tersebut, dilaporkan tiga orang korban meninggal dunia.
Baca Juga: Pedoman Traveling Bagi Kaum Difabel
Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi, Senin 14 Desember 2020 menerangkan, kendaraan mobil patroli rencananya akan menyeberang dari arah timur di perlintasan KA Dukuh Siboto RT 11 Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe Sragen, pada Minggu 13 Desember 2020 malam sekitar pukul 23.05 WIB.
Tiga korban menumpang mobil patroli antara lain, Pelda Eka Budi M 50 tahun selaku anggota TNI, warga Desa Krikilan RT 08 Kecamatan Kalijambe, bertugas di Koramil Kalijambe. Selain itu ada Aipda Samsul Hadi 57 tahun bertugas di Polsek Kalijambe, warga Perum Gemolong, dan berikutnya, Bripka Slamet Mulyono 45 tahun warga Solo.
Baca Juga: Angkasa Pura I Kampanyekan Prokes Jelang Nataru Agar Perjalanan Udara Aman
Menurut keterangan Kapolres Sragen, ketiga petugas itu hendak melintas di perlintasan KA tanpa palang pintu dan tanpa penjagaan, ketika petugas itu sedang melakukan operasi gabungan rutin, dan musibah itu terjadi tak terelakkan.
Petugas pun langsung mengevakuasi baik korban maupun kendaraan sampai Senin Subuh pukul 04.00 WIB, dan sementara itu untuk jenazah Bripka Slamet dan Aipda Samsul sudah berhasil dilakukan evakuasi dan sedangkan, Pelda Eka Budi masih dalam tahap pencarian.
