Selain Gubernur, Kepala Suku Mek Minta KPK Juga Periksa Pejabat Daerah di Yahukimo

- 25 Oktober 2022, 21:15 WIB
Kepala Suku Mek dari Yahukimo, Provinsi Papua, Yehuda Wespa.
Kepala Suku Mek dari Yahukimo, Provinsi Papua, Yehuda Wespa. /Dok Gede

INDOBALINEWS - Kepala Suku Mek dari Yahukimo, Provinsi Papua, Yehuda Wespa menyatakan kelegaannya membaca berita yang beredar di media massa.

Berita tersebut mengabarkan bahwa Gubernur Papua Lukas Enembe telah bersedia menerima Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) datang ke Papua bersama tim dokter independen.

Mereka akan memeriksa kesehatannya sekaligus memeriksa dugaan korupsi yang dituduhkan kepadanya.

Baca Juga: Update Covid 19 Selasa 25 Oktober 2022: 23 Orang Positif di Kota Denpasar

Kesediaan Lukas dimaksud sebagaimana disampaikan Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri beberapa hari lalu usai bertemu Lukas di kediaman pribadinya, di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Jayapura.

Kapolda mengatakan, Lukas Enembe merupakan sosok negarawan yang memiliki itikad baik terkait proses hukum dari KPK. Salah satunya adalah bersedia diperiksa oleh tim dokter dari KPK.

Yehuda mengapresiasi kemajuan sikap Lukas yang dinilainya akan mempermudah dan mempercepat penyelesaikan kasus hukum yang selama ini menjerat Lukas.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022 Qatar, Catat Tanggal Main Tim Idolamu

“Kalau ada orang Yahukimo bilang Bapa Lukas jangan diproses, itu aneh. Kita ini negara hukum, jadi harus diproses hukum, supaya persoalan cepat selesai” tegas Yehuda dalam pernyataan resminya di Jayapura, Senin 24 Oktober 2022.

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah