Network
INDOBALINEWS - Barisan pemain asing PSIS Semarang seperti Gali Freitas dan Taisei Marukawa diincar banyak klub baik dari kontestan BRI Liga 1 maupun klub asing. Yoyok Sukawi sebut tak akan halangi pemain asing yang ingin tinggalkan PSIS Semarang.
PSIS Semarang bangkit menjadi kekuatan baru pada kompetisi BRI Liga 1 2023/24. Hingga pekan ke 23, klub kebanggaan warga Kota Semarang itu nongol di papan atas klasemen BRI Liga 1, menempati posisi 4 dengan perolehan 38 poin dari 22 pertandingan.
Baca Juga: Liga 1: Yoyok Sukawi Ungkap Penyebab PSIS Semarang Krisis Finansial
PSIS Semarang masih menyisakan satu laga tunda melawan Persebaya Surabaya, yang menurut jadwal akan digelar pada 30 Januari 2024.
Jika mampu menundukkan Persebaya Surabaya, maka PSIS akan menggeser Bali United dan Persib Bandung di posisi dua dan tiga. Bali United saat ini menempati posisi dua dengan perolehan 41 poin. Sementara Persib Bandung di posisi tiga dengan koleksi 40 poin.
Moncernya permainan PSIS Semarang ini memang tak lepas dari makin apiknya penampilan pilar asingnya seperti Carlos Fortes, Gali Freitas hingga Taisei Marukawa.
Baca Juga: Liga 1: PSM Makassar Ungkap Rencana Ambisius Bangun Training Ground Bernilai Rp 70 Milyar
Carlos Fortes musim ini telah tampil dalam 19 laga PSIS dengan torehan 10 dan 1 asits. Gali Freitas telah memainkan 21 pertandingan dengan catatan 9 gol dan 4 asits.
Sementara eks Persebaya Surabaya, Taisei Marukawa telah mencatatkan 18 gol dengan torehan 2 gol dan 7 assits.
Sayangnya, seiring dengan makin gacornya permainan para punggawa asing itu, membuat PSIS Semarang juga dalam posisi sulit. Mereka kini menjadi incaran klub Liga 1 hingga klub asing di bursa transfer pemain.
Baca Juga: Liga 1: PSM Makassar Ungkap Rencana Ambisius Bangun Training Ground Bernilai Rp 70 Milyar
Menanggapi hal tersebut, CEO PSIS Yoyok Sukawi mengungkapkan dirinya tidak akan menghalangi pemain asingnya jika sang pemain sudah tidak ingin bermain untuk PSIS Semarang.
Informasi tersebut disampaikan Yoyok Sukawi saat berbincang bersama agen pemain, Aggy Eka Ressy dalam channel Youtube Yoyok Sukawi.
Dalam kesempatan tersebut, Yoyok mengungkapkan bahwa ia memberikan kewenangan untuk para pemain memilih sesuai hati mereka dan tidak akan memaksa untuk bertahan.
"Kalau pemain asing yang penting hatinya dulu. Kalau masih mau di sini akan kami perpanjang dan bicarakan. Kalau tidak ya nggak papa," kata Yoyok Sukawi dilansir dari channel You Tube pribadinya, Kamis 28 Desember 2023.
Ia tak menampik, banyak tawaran berdatangan untuk pemain asingnya seperti Gali Freitas. Mulai dari tim-tim Liga 1 bahkan luar negeri seperti Thailand dan India.
"Tapi hati Gali Freitas masih untuk PSIS," imbuhnya.
"Begitu juga dengan Taisei Marukawa, kami tanya masih suka di sini. Dia bilang suka ya perpanjang. Kalau hatinya nggak di sini ya kami lepas. Sudah banyak kok pemain kita di luar," terangnya.
Baca Juga: Bursa Transfer Pemain: Juventus Incar 'Pengangguran' Manchester City Kalvin Philips
Sebelumnya diberitakan, PSIS Semarang krisis finansial. Yoyok Sukawi menyebutkan krisis finansial yang dialami PSIS terjadi karena banyak sponsor kabur dan penjualan tiket penonton PSIS menurun.
Dalam penuturan Yoyok Sukawi melalui akun youtube pribadinya, dilansir Kamis 28 Desember 2023, anggota Komisi X DPR RI periode 2019-2024 menyebutkan situasi krisis finansial yang dialami Persija Jakarta dan PSM Makassar juga terjadi pada PSIS. ***
