INDOBALINEWS - Gara-gara mobilnya tertimpa pohon tumbang di Desa Pengulon Kecamatan Gerokgak Kabupaten Buleleng, seorang pengemudi minibus yang tengah melintas harus kehilangan nyawanya terjepit badan mobil, pada Rabu 9 September 2020.
Baca Juga: Hati-hati Main Medsos, Bisa-bisa Berakhir di Ruang Sidang
Menurut Gede Darmada, S.E., M.AP. Kepala Kantor Basarnas Bali, saat dikonfirmasi indobalinews.com, Rabu 9 September 2020, kondisi kendaraan ringsek di bagian depan dan menjepit tubuh korban. Peristiwa nahas tersebut terjadi pagi tadi, Rabu pagi sekitar pukul 05.00 Wita.
Baca Juga: Belajar Dari Kasus Reza, Narkoba Bisa Bikin Bingung, Kejam Hingga Bunuh Diri
Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar ( Basarnas Bali) mendapatkan laporan kurang lebih satu jam setelah kejadian. "Kami dapat laporan dari Babinkamtibnas Polsek Gerokgak pada pukul 05.55 Wita dan langsung respon dengan kirimkan 5 orang personil," terang Gede Darmada, S.E., M.AP.
Baca Juga: Ketua KPK RI : Wujudkan Pilkada Bebas Dari Korupsi
Ditambahkan Gede Darmada, diketahui identitas korban atas nama Made Oka berusia 30 tahun, warga Sumber Kima, Buleleng Bali.
Proses evakuasi dilakukan dengan menggunakan alat extrikasi karena posisi korban terjepit cukup parah. Untuk bisa mengeluarkan korban maka tim SAR gabungan memotong perbagian pohon yang memiliki diameter cukup besar. Setelahnya baru dilakukan upaya melepaskan tubuh korban dari himpitan body mobil.
Baca Juga: Cek FAKTA : Perokok Lebih BeresikoTerjangkit Covid-19 Daripada Non-Perokok
Proses evakuasi berlangsung sekitar 45 menit. "Pada pukul 07.05 Wita korban telah terevakuasi dalam keadaan meninggal dunia," ungkapnya.
Selanjutnya jenasah dibawa ke Puskesmas I Gerokgak. Selain Basarnas Bali, tim SAR gabungan lain yang terlibat diantaranya KP3 Celukan Bawang, Polsek Gerokgak dan Babinsa. (***)