INDOBALINEWS - Pemkot Denpasar terus menggenjot vaksinasi berbasis Banjar untuk mengejar tercapainya kekebalan kelompok (herd immunity).
Menurut Kepala Puskesmas 1 Denpasar AA. Ngurah Dharmayuda bahwa cakupan lansia di wilayahnya masih rendah yakni sekitar 33 persen, oleh karena ini pihaknya terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi di 3 Desa/Kelurahan yakni Kelurahan Sesetan, Panjer dan Desa Sidekarya.
"Vaksinasi massal ini melibatkan 13 tim, menargetkan sekitar sasaran 5184 selama 3 hari, mulai tanggal 5-7 April 2021," ujar Ngurah Dharmayuda saat pelaksanaan vaksinasi di Sidakarya Denpasar seperti yang dikutip indobalinews.com.
Baca Juga: Ini Syarat Ikuti Pameran di Pesta Kesenian Bali (PKB) 2021
Baca Juga: Razia Lapas Krobokan, Disita Barang Terlarang Dari Palu Cutter Hingga Rokok Elektrik
Diungkapkannya juga di hari Senin 5 April 2021 jumlah warga yang mendapatkan vaksinasi sebanyak 1.142 orang atau 22,02 persen. Dengan pola seperti ini dalam tiga hari kami berharap seluruh target sasaran bisa tervaksinasi.
Sementara itu di lokasi yang sama, Wali Kota Denpasar, I GN Jaya Negara didampingi Kabag Humas dan Protokol Dewa Gede Rai mengatakan bahwa setelah pelaksanaan vaksinasi massal untuk kawasan Sanur Zona Hijau selasai, vaksinasi massal berbasis banjar menjadi prioritas pemerintah dengan menyasar Desa dan Kelurahan lainnya.
Lansia dan pelayan publik dalam hal ini termasuk tokoh agama dan perangkat desa/banjar, Pecalang , petugas posyandu, Jumantik masih menjadi prioritas.
Baca Juga: Kasus Positif Corona di Bali Capai 40.760 Hingga Senin 5 April 2021