Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) ini, terangnya, adalah salah satu contoh yang komoditasnya banyak dimiliki oleh UMKM lokal.
"Kalau dari kualitas dan kuantitas, tidak jauh berbeda dengan produk luar. Tetapi kenapa kita justru menggunakan produk luar," jelasnya.
Baca Juga: Kelelahan dan Cuaca Buruk, Pendaki Asal Jakarta Ditemukan di Gunung Agung Ketinggian 1700 MDPL
Lalu produk masyarakat sendiri, lanjutnya, justru diabaikan. Sehingga memunculkan kecurigaan, kalau menggunakan produk luar punya nuansa bisnis dan kepentingan tertentu.
"Prinsipnya, kalau kita ingin membangkitkan ekonomi lokal, maka harus ada penegasan untuk memberdayakan produk UMKM lokal," demikian HDP. ***