Bagi masyarakat dan kapal yang melakukan aktivitas di daerah yang tercantum dalam area peringatan dini di atas dihimbau untuk mempertimbangkan kondisi tersebut sebelum melaut dan selalu memperhatikan update informasi cuaca dan gelombang dari BMKG.
Fenomena pasang maksimum air laut dapat berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir aktivitas petani garam dan perikanan darat serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan.
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diperingatkan agar tetap waspada.
Baca Juga: Over Kapasitas, Kejari Badung Kembali Titipkan Tahanan ke Lapas Kerobokan, Tabanan dan Bangli
Sebelumnya juga ada update peringatan dini cuaca wilayah Bali minggu 10 Juli, pada pukul 19:45 wita masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai angin kencang pada pukul 19.50 wita.
Potensi ini terjadi di Selat, Kabupaten Karangasem dan sekitarnya dan dapat meluas ke wilayah kabupaten Gianyar yaitu di wilayah Tampak Siring dan Tegal Alang.
Baca Juga: 206 Raja Sedunia dan Senusantara akan Berkumpul di Bali, 30 dari Mancanegara
Sementara di Kabupaten Bangli dapat terjadi di Susut dan Tembuku. Juga di Kabupaten Karangasem terjadi di Rendang dan sekitarnya dan masih dapat berlangsung hingga 21:50 Wita. ***