Pj. Gubernur Bali Dorong Gerakan Pemilahan Berbasis Sumber Guna Atasi Persoalan Sampah

- 2 November 2023, 21:37 WIB
Pj. Gubernur Bali S.M. Mahendra Jaya di Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Kamis 2 November 2023.
Pj. Gubernur Bali S.M. Mahendra Jaya di Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Kamis 2 November 2023. /Dok. Humas Pemprov Bali.

INDOBALINEWS - Penjabat (Pj.) Gubernur Bali S.M. Mahendra Jaya mengajak seluruh komponen masyarakat meningkatkan kesadaran bersama untuk melakukan pemilahan sampah berbasis sumber. Untuk menggerakkan masyarakat melakukan pemilahan sampah di tingkat rumah tangga, menurutnya sangat dibutuhkan edukasi secara terus menerus dan berkelanjutan.

Ajakan itu diutarakannya saat menerima Direktur Regional Asia Delterra Lalit Matai di Ruang Rapat Adhi Sabha Kantor Gubernur Bali, Kamis 2 November 2023. Untuk diketahui, Delterra adalah organisasi nonprofit independen yang bergerak dalam isu lingkungan terutama pengolahan sampah.

Lebih lanjut, Mahendra Jaya menginformasikan bahwa saat ini kawasan Sarbagita (Denpasar, Badung, Gianyar dan Tabanan) menghadapi persoalan sampah yang makin serius. Situasi penanganan sampah diperparah dengan kebakaran yang menimpa TPA Suwung dan tempat pembuangan sampah sejumlah kabupaten.

Baca Juga: WHC di Bali, Jokowi: Bumi Telah Masuki Fase 'Pendidihan Global'

“Kita mestinya bisa memetik pelajaran dari kasus kebakaran yang terjadi di TPA Suwung dengan lebih bijak dalam memperlakukan sampah,” ujar Mahendra, Kamis.

Menurutnya, salah satu langkah yang harus diperkuat dalam sistem pengelolaan sampah adalah gerakan pemilahan mulai dari tingkat rumah tangga. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh komponen masyarakat merubah paradigma berpikir agar sampah tidak menjadi persoalan makin serius.

Tak hanya berhenti sampai di situ, pemilahan sampah di tingkat rumah tangga harus diikuti dengan pola pengangkutan yang tepat agar sampah tak tercampur kembali saat dibawa ke TPS3R, TPST atau TPA. Ia menyadari bahwa upaya membangun kesadaran masyarakat untuk melakukan pemilahan bukan perkara yang mudah.

Baca Juga: PDIP Minta Pj Gubernur Bali Pasang Kembali Baliho Ganjar-Mahfud di Gianyar

“Dibutuhkan edukasi terus menerus dan berkesinambungan. Selain itu, bisa juga dijadikan salah satu syarat bahwa TPA hanya menerima sampah yang sudah terpilah,” imbuhnya.

Halaman:

Editor: Ronatal Siahaan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah