Update Harga Emas per Selasa 13 Desember 2022 Pagi Turun Tajam

13 Desember 2022, 07:01 WIB
Ilustrasi emas batangan. /Freepik.com/Rashevskymedia/

INDOBALINEWS - Pada akhir perdagangan Senin atau Selasa 13 Desember 2022 pagi WIB, update harga emas turun tajam.

Hal ini diakibatkan karena aksi ambil untung setelah greenback menguat menjelang keputusan suku bunga oleh Federal Reserve.

Harga ini menghentikan kenaikan empat sesi berturut-turut menjadi berada di bawah level psikologis 1.800 dolar AS.

Baca Juga: RS Bhayangkara Denpasar Kini Miliki Pelayanan CT Scan

Sementara dilansir dari website resmi pegadaian.co.id harga emas Antam hari ini di Pegadaian, update Selasa 13 Desember 2022 ukuran terkecil 0,5 gram adalah Rp 572.000.

Sedangkan harga emas UBS ukuran paling kecil 0,5 gram di Pegadaian Rp 534.000. 

Harga emas 24 karat Antam 1 gram di Pegadaian hari ini Rp 1.042.000 per gram. Sedangkan harga emas 24 karat UBS di Pegadaian Rp 1.002.000, per gram.

Baca Juga: 62% Wisatawan Global Lebih Memilih Destinasi dan Akomodasi yang Bersertifikasi Ramah Lingkungan

"Harga emas menetap di bawah level 1.800 dolar AS karena para pedagang menunggu laporan inflasi utama dan keputusan FOMC," kata Ed Moya, analis di platform perdagangan online OANDA seperti dikutip dari Antara Selasa 13 Desember 2022.

Dikatakannya lagi emas memiliki kinerja yang kuat baru-baru ini karena para pedagang secara luas percaya bahwa inflasi telah mencapai puncaknya.

Baca Juga: Persiapan Denfest 2022 Stand Pedagang Mulai Dibangun di Kawasan Catur Muka Denpasar

Sementara beberapa berharap bahwa soft landing masih mungkin terjadi (untuk ekonomi AS).

Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret turun 31,4 sen atau 1,32 persen, menjadi ditutup pada 23,403 dolar AS per ounce.

Platinum untuk pengiriman Januari turun 28,20 dolar AS atau 2,72 persen, menjadi ditutup pada 1.008 dolar AS per ounce.

Baca Juga: Barbuk Tangkapan Polres Badung dari HP, Sabu, Tembakau Sintesis hingga Kokain Dimusnahkan

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari di divisi Comex New York Exchange, anjlok 18,40 dolar AS atau 1,02 persen menjadi ditutup pada 1.792,30 dolar AS per ounce, setelah mencapai terendah sesi di 1.790,50 dolar AS yang merupakan level terendah sejak 7 Desember.

Emas berjangka menguat 9,20 dolar AS atau 0,51 persen menjadi 1.810,70 dolar AS pada Jumat (9/12/2022), setelah terangkat 3,50 dolar AS atau 0,19 persen menjadi 1.801,50 dolar AS pada Kamis (8/12/2022), dan melonjak 15,60 dolar AS atau 0,88 persen menjadi 1.798,00 dolar AS pada Rabu (7/12/2022).

Baca Juga: Tak Hati Hati di Jalan, Dua Pengendara Motor Masuk Rumah Sakit

Sementara itu Dolar AS menguat pada Senin 12 Desember 2022 karena pelaku pasar menunggu laporan inflasi utama AS dan pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,31 persen menjadi 105,1310.

Baca Juga: Diterkam Buaya Saat Mancing di Sungai, Rudi Tewas

Investor menunggu pembacaan indeks harga konsumen (IHK) AS untuk November yang akan dirilis pada Selasa waktu setempat dan keputusan Federal Reserve tentang suku bunga pada Rabu 14 Desember 2022 untuk petunjuk tentang langkah selanjutnya untuk emas.***

 

 

Editor: Shira Ade

Sumber: ANTARA pegadaian.co.id

Tags

Terkini

Terpopuler