62% Wisatawan Global Lebih Memilih Destinasi dan Akomodasi yang Bersertifikasi Ramah Lingkungan

- 12 Desember 2022, 20:26 WIB
Ilustrasi destinasi wisata laut. Pulau Tubir Seram di Kabupaten Fakfak
Ilustrasi destinasi wisata laut. Pulau Tubir Seram di Kabupaten Fakfak /Kemenparekraf/

 

INDOBALINEWS - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menyampaikan bahwa menurut Sustainable Travel Report, 83% wisatawan menganggap perjalanan berkelanjutan itu penting.

Sementara sebanyak 62% wisatawan global lebih memilih destinasi dan akomodasi yang bersertifikasi ramah lingkungan.

Dikatakannya, Kemenparekraf mencoba menyikapi adanya perubahan tren global pariwisata dengan mengembangkan destinasi wisata menjadi smart-green destination.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 Qatar Dimanfaatkan KBRI Doha Promosi Indonesia

“Adanya ketimpangan antara sosial-budaya serta ekonomi dan lingkungan menjadi PR (pekerjaan rumah), di mana salah satunya adalah pengelolaan sampah responsible atau bertanggungjawab," ujar Menparakraf Sandiaga Uno dalam acara seminar hydrid yang digelar Jaringan Jurnais Peduli Sampah (J2PS) di Maya Sanur Sabtu 10 Desember 2022.

Lebih lanjut kata Sandiaga Uno, untuk mewujudkan aksi nyata tersebut, perlu dilengkapi melalui proses komunikasi, informasi, edukasi, dan sosialisasi.

Sementara itu Wakil Gubernur Bali, Prof. Tjokorda Oka Artha atau yang akrab disapa Cok Oka dalam kesempatan yang sama juga menyampaikan bahwa sektor pariwisata di Bali saat ini sedang dalam pemulihan.

Baca Juga: Barbuk Tangkapan Polres Badung dari HP, Sabu, Tembakau Sintesis hingga Kokain Dimusnahkan

Halaman:

Editor: Shira Ade


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x