INDOBALINEWS - Dalam rangka pemulihan ekonomi bagi IKM/UKM Kota Denpasar, Pemerintah Kota Denpasar bekerjasama dengan Dekranasda Kota Denpasar dan Bkraf Kota Denpasar melalui Disperindag Kota Denpasar menyelenggarakan Gelar Produk Industri dan Perdagangan (GPIP).
Walikota Denpasar, IB Rai Darmawijaya Mantra bersama Ketua Dekranasda Kota Denpasar, I.A. Selly Dharmawijaya Mantra secara langsung meninjau Gelar Produk Industri dan Perdagangan, Selasa 3 November 2020 di Halaman Parkir Basement Gedung Dharma Negara Alaya.
Baca Juga: Aksi Damai Masyarakat Nusa Penida Dikawal Ketat Polres Klungkung dan Tim Gabungan
Event yang berlangsung dari Selasa, 3 November hingga Jumat 6 November 2020 ini akan menggelar sejumlah pameran produk yaitu Fashion, Kerajinan, kuliner, spa dan lain –lain. Kegiatan ini juga menggandeng komunitas food truck yang ada di Kota Denpasar.
Untuk menarik pengunjung, pada kegiatan ini juga dilibatkan Duta Endek Kota Denpasar yang membantu mempromosikan produk IKM/ UKM melalui video cara berbelanja di marketplace Denpasar Festival 2020. Video ini akan ditayangan pada halaman depan web denfest.kreativi.id, juga Official Instagram Denpasar Festival serta Official Youtube Chanel Denpasar Festival.
Baca Juga: Sidang Kasus IDI Kacung WHO, Jerinx Dituntut 3 Tahun Penjara
Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra sangat mengapresiasi kegiatan Gelar Produk Industri dan Perdagangan dimana dengan adanya kegiatan ini memberikan kesempatan kepada IKM/UKM Kota Denpasar untuk mempromosikan produk – produknya secara offline dan online.
"Kegiatan ini untuk menggali serta meningkatkan kreatifitas dan juga inovasi dari para pengerajin terutama di Kota Denpasar dimana dapat memulihkan Ekonomi dan menambah omzet bagi IKM/UKM Kota Denpasar yang terdampak Covid-19," ujar Walikota.
Baca Juga: Speedboat Rombongan Kampanye Terbalik, Calon Wabup Meninggal
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kota Denpasar, Ny. I.A. Selly Dharmawijaya Mantra mengatakan kegiatan ini berupaya untuk membiasakan IKM/UKM Kota Denpasar untuk menggunakan teknologi digital dan pembayaran secara non tunai serta tentunya tetap mendepankan protokol kesehatan dalam pelaksanaannya.
"Di masa pandemi ini dalam pemulihan ekonomi bagi IKM/UKM Kota Denpasar pelaksanaan Gelar Produk Industri dan Perdagangan dilaksanakan secara online dan secara offline tetap dilaksanakan dengan protokol kesehatan," tutur Selly.
Baca Juga: 3 Hari di Bawah Reruntuhan Gempa Turki, Bocah 3 Tahun Selamat
Kegiatan Gelar Produk Industri dan Perdagangan ini melibatkan 40 pelaku IKM / UKM dan 3 Food Truck yang terdiri dari 29 Pengrajin / pelaku usaha Fashion dan Kerajinan, 8 Pengrajin / pelaku usaha Kuliner/Sambal/Bumbu, 3 Pengrajin / pelaku usaha Produk Spa dan Herbal, 3 Food Truck.(***)