"Kami telah mempersiapkannya beberapa tahun lalu, namun semakin masif dilakukan di awal tahun ini. Perilaku konsumen yg 'digital' akan semakin terakselerasi pasca pandemi," kata Pribadi.
Baca Juga: 4 Korban Tewas Keracunan Gas di Taman Griya Jimbaran Bali, Selesai Diotopsi
Sementara itu ia melanjutkan bahwa saat BPR Lestari memulai perjalanannya di bisnis perbankan pada tahun 1999 akhir, strategi semua bank hampir sama, yaitu branch banking.
Untuk bertumbuh, sebuah bank akan memperbanyak kantor sebagai channel sehingga memberikan kemudahan nasabahnya untuk bertransaksi. Semakin banyak kantor, semakin dekat bank dengan “market”nya, semakin mudah pula para nasabahnya bertransaksi.
Baca Juga: Wisatawan Tewas Terpeleset di Tebing Klingking Beach Nusa Penida Bali
Strategi branch banking dilakukan pula oleh BPR Lestari Bali. BPR Lestari Bali memiliki 15 kantor yang tersebar di kawasan strategis wilayah Denpasar dan Badung.
“Kami menyebar kantor di kawasan bisnis strategis sehingga para nasabah mudah untuk datang ke kantor melakukan transaksi perbankan. Beberapa kantor tidak terlalu besar namun tetap nyaman dan mudah diakses.” ungkap Pribadi Budiono.
Baca Juga: 'Gubernur Bali Tak Pernah Nyatakan Larang Pesta Miras kecuali Arak Bali Saat Nataru'