Network
INDOBALINEWS - Seperti juga sejumlah sisi kehidupan yang harus mulai menyesuaikan diri dengan suasana pandemi, begitu juga dunia perbankan. Perilaku konsumen yang digital akan semakin terakselerasi pasca pandemi.
Hal itu dikatakan oleh Alex P Chandra, Founder dan CEO PT. Lestari Capital, dalam acara zoom gathering, Rabu 23 Desember 2020 dari Denpasar Bali.
Baca Juga: Update Penanggulangan Covid-19 di Bali, Rabu 23 Desember 2020
"Strategi branch banking mulai tidak relevan. Fungsi kantor sebagai tempat bertransaksi mulai digantikan dengan “electronic channel” seperti ATM dan Mobile Banking," ujar Alex yang memimpin holding company dengan 7 BPR Lestari Group seperti yang dikutip oleh indobalinews.com.
Dalam acara zoom itu juga, Pribadi Budiono, Direktur Utama BPR Lestari Bali mengatakan strategi branch banking akan direposisi. “Kantor bukan lagi tempat bertransaksi. Transaksi dilakukan via smartphone dan laptop," ujar Pribadi.
Baca Juga: Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Tambah Fasilitas Rapid Tes Antigen
Untu itu lanjutnya, kantor-kantor kecil perusahaannya yang banyak tersebut akan ditutup digantikan beberapa Kantor Cabang besar. "Kami menyebutnya 'Super Branch', fungsinya bukan lagi sebagai tempat bertransaksi. Super branch mengubah kantor menjadi customer engagement centre. Tempat atau pusat bank berinteraksi dengan nasabahnya. Super branch masih melayani transaksi, namun fokusnya adalah 'engagement' ke nasabah," demikian kata Pribadi.
Baca Juga: Ada Bu Risma Di Jajaran Menteri Baru Kabinet Indonesia Maju
Landskapnya kini signifikan berubah. Strategi branch banking mulai tidak relevan. Fungsi kantor sebagai tempat bertransaksi mulai digantikan dengan “electronic channel” seperti ATM dan Mobile Banking.
