Aksi Penjarahan di Jatinegara Dilakukan Oleh Pelaku Tawuran Yang Tidak Diketahui

- 12 Desember 2020, 19:14 WIB
Tawuran.*/DOK. PR
Tawuran.*/DOK. PR /

INDOBALINEWS - Tawuran kembali terjadi di Jakarta, kali ini di wilayah Jatinegara yang mana para pelaku tawuran menjarah serta merusak bangunan.

Selain itu pelaku tawuran masing-masing melengkapi diri dengan berbagai senjata tajam seperti celurit dan parang, dan meresahkan warga.

Peristiwa tawuran yang melibatkan dua kelompok warga yang diduga bukan warga setempat itu berlangsung di Jalan Bekasi Timur 4 RW04 Cipinang Besar Utara, seperti yang disampaikan oleh saksi mata kejadian Abdul Jamar.

Baca Juga: Bakso Volcano Mendadak Viral Hasil Usaha Banting Setir Akibat Covid-19

Jamar menyebut jumlah mereka mencapai puluhan, masing-masing melengkapi diri dengan berbagai senjata tajam seperti celurit dan parang.

"Mereka warga luar semua. Saya tahu karena wajahnya tidak kita kenal. Mereka datang pakai mikrolet sudah siap senjata dan pakai helm," katanya.

Tawuran yang terjadi di wilayah Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, itu juga  menjarah barang dagangan milik pengusaha kaki lima hingga merusak kantor pengurus RW setempat, Jumat (11/12) malam,

Baca Juga: Rizieq Shihab Datang ke Polda Metro Jaya Karena Takut Ditangkap, Jalani Rapid Tes Hasil Negatif

"Tawurannya sekitar jam 21.45 WIB. Kejadian semalam lebih parah karena ada penjarahan terhadap tukang nasi goreng. Bukan cuma dirusak gerobaknya, uang dan nasi satu bakul juga dibawa kabur," kata saksi mata kejadian, Abdul Jamar, di Jakarta, Sabtu.

Bentrokan dua kelompok warga itu terekam melalui kamera pengawas (CCTV) milik salah seorang warga yang kemudian viral di media massa.

Massa mengincar kantor RW04 dengan cara merusak bagian kaca dan beberapa atap bangunan rusak.

Baca Juga: Ini Dia, Beberapa Fenomena Langit Di Bulan Desember 2020

Selanjutnya massa bergerak menyusuri jalan sambil merusak gerobak milik pedagang dari jalanan warga setempat.

Belum diketahui penyebab dari kejadian itu, namun Jamar memastikan bahwa serangan dari kelompok yang tidak dikenal itu kerap terjadi di wilayah itu.

"Semalam memang kejadian yang paling parah karena kerugian materinya lumayan juga," katanya.

Baca Juga: Temuan ‘Tak Terduga’ Dari Vaksin UQ- CSL Yang Sebabkan Australia Hentikan Pengembangannya

Sementara itu Ketua RW04 Afrizal memastikan tidak ada korban luka maupun tewas dalam kejadian tersebut.

"Kejadiannya berlangsung tiba-tiba. Saat itu masih banyak warga yang sedang beraktivitas. Tapi susah saya cek tidak ada korban apapun kecuali kerusakan," katanya.

Kejadian ini dalam penanganan intensif Polsek Jatinegara, Jakarta Timur. Sejumlah polisi masih berjaga-jaga di lokasi kejadian guna mengantisipasi kejadian serupa terulang.***



Editor: Rudolf

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah