"Kami minta pelaku menyerahkan diri. Kalau tidak, akan segera ditangkap. Kami sudah memiliki alat-alat lengkap, baik drone maupun CCTV dari berbagai sudut, sehingga sudah bisa mengidentifikasi pelaku yang terlibat dalam tindakan kriminal tersebut," terangnya.
Sebelumnya, Senin, Ade Armando dianiaya oleh kelompok tidak dikenal saat mengikuti aksi unjuk rasa aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di Kompleks Parlemen Senayan.
Baca Juga: Uang Sewa Hall Futsal di GOR Lotim Dipertanyakan, Diduga Pungli
Ade berhasil diselamatkan dari amuk massa oleh aparat kepolisian yang berada di lokasi.
Meski berhasil diselamatkan, Ade Armando mengalami luka di bagian kepala sehingga harus mendapatkan perawatan intensif.
Pengeroyokan terhadap Ade Armando oleh massa pengunjuk rasa itu menjadi pemicu bagi petugas untuk menindak tegas dan membubarkan massa menggunakan kendaraan taktis water cannon dan gas air mata.***