Korban Tragedi Kanjuruhan Malang Bertambah, Gubernur Jatim: Yang Meninggal Dunia 131 Orang

5 Oktober 2022, 05:32 WIB
Selebaran berisi kecaman dan tuntutan agar tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan segera diusut tuntas. /ZABUR_KARURU/ANTARA FOTO

INDOBALINEWS – Korban meninggal dunia pascatragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, bertambah menjadi 131 orang.

Bertambahnya jumlah tersebut bukan dari pasien rumah sakit, melainkan korban meninggal yang langsung dibawa pulang sebelum dan belum terdata. 

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan korban meninggal dunia bertambah enam orang.

Baca Juga: Libatkan 2.000 Seniman dan Kreator, Festival Seni Bali Jani IV Digelar 9 hingga 23 Oktober 2022

"Hari ini ada tambahan enam korban meninggal dunia, dari 125 orang menjadi 131 orang," katanya, Selasa 4 Oktober 2022.

Dalam kunjungannya ke Kabupaten Malang, Khofifah menyempatkan takziah sekaligus berziarah ke makam almarhum Syahrullah yang menjadi salah satu korban meninggal dunia pada tragedi tersebut.

"Almarhum termasuk yang belum tercatat pada crisis center," ujarnya, dikutip dari Antaranews.

Khofifah mengajak seluruh warga mendoakan para korban meninggal dunia agar diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta keikhlasan.

Baca Juga: Liga Champions: Link Live Streaming Ajax Amsterdam vs Napoli

"Kepada semua korban yang dirawat di rumah sakit maupun sedang rawat jalan, semoga segera disembuhkan dan kembali beraktivitas," kata dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang Wijanto Wijoyo membenarkan ada penambahan enam orang yang meninggal dunia itu.

Namun, lanjut dia, korban meninggal dunia tersebut bukan merupakan pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit.

"Benar, ada penambahan. Tapi ini bukan penambahan korban meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit," katanya.

Baca Juga: Link Live Streaming Liverpool vs Rangers, Match Day 3 Lihat Champions

Dia menyebut data enam orang korban meninggal dunia baru ditambahkan karena pada saat terjadi tragedi di Stadion Kanjuruhan, korban langsung dibawa pulang sebelum dilakukan pendataan.

"Korban langsung dibawa pulang saat itu. Penambahan data ini dengan kerja keras dan pengecekan di lapangan, dan memang benar ada tambahan enam orang. Tapi, sekali lagi, ini bukan yang meninggal setelah menjalani perawatan di rumah sakit," tuturnya.

Tragedi kerusuhan di stadion terssebut terjadi seusai kekalahan Arema FC dalam pertandingan melawan Persebaya Surabaya (2-3) pada Sabtu 1 Oktober 2022 malam.

Selain korban meninggal dunia juga tercatat ratusan orang mengalami luka dan sejumlah mobil serta properti lainnya rusak.***

Editor: M. Jagaddhita

Tags

Terkini

Terpopuler