5 Karyawan Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Lift di Bali

1 September 2023, 20:07 WIB
Lokasi kejadian /Dok. Kapolsek Ubud

INDOBALINEWS - Sebanyak lima orang karyawan meninggal dunia  akibat kecelakaan lift yang dinaiki oleh lima orang karyawan Ayu Terrace Resort di Ayu Terra Resort, Banjar Kedewatan Let, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali pada Jumat 1 September 2023. 

"Seluruh korban sebanyak lima orang meninggal dunia," kata Kapolsek Ubud Kompol I Made Uder, Jumat malam. 

Caption: Korban saat dilakukan evakuasi, Jumat (1/9). (FOTO dari Kapolsek Ubud)   Dok Kapolsek Ubud

Baca Juga: Terjebak Dalam Lift Selama 1,5 Jam, Ibu Gendong Bayi Berhasil Dievakuasi Petugas Damkar

Untuk identitas kelima korban bernama Sang Putu Bayu Adi Krisna (19) asal Kota Denpasar, Ni Luh Supernigsih (20) asal Kabupaten Gianyar,  I Wayan Aries Setiawan (23) asal Kota Denpasar,  Kadek Hardiyanti (24) asal Kabupaten Bangli, dan Kadek Yanti Pradewi (19) asal Kabupaten Buleleng. 

Kompol Uder menerangkan, bahwa kecelakaan kerja lift jembatan yang dinaiki oleh lima orang karyawan Ayu Terrace Resort, akibat tali seling yang terbuat dari baja putus kemudian tabung lift meluncur deras kebawah. 

Baca Juga: Bule Telanjang saat Pertunjukan Tari di Ubud yang Viral di Medsos Pulang ke Jerman Pakai Emirates Airlines

Sementara, dari keterangan saksi bernama I Ketut Suwiarta mengatakan, saat itu lima orang korban hendak naik ke atas dengan menaiki tangga lift dan sama-sama berdiri di tabung lift. Lalu, lift naik ke atas, namun saat itu saksi I Ketut Suwiarta mendengar ada suara teriakan dan suara yang sangat keras seperti ada benda terjatuh dan terbentur. 

Selanjutnya, saksi I Ketut dan karyawan Ayu Terrace Resort lainnya mengecek ke lokasi tempat lift dan dilihatnya tali seling yang terbuat dari baja putus dan tabung lift beserta penumpang lima orang korban sudah tidak ada. 

Kemudian, saksi bersama karyawan lainnya turun kebawah melalui anak tangga dan dilihatnya lima orang karyawan sudah tergeletak di dibawah, di mana ada tiga orang korban dilihatnya masih bernapas lalu saksi dan karyawan lainnya menolong dengan cara  mengangkat  ke tiga korban yang masih bernapas untuk dibawah naik ke atas dan selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Payangan, Gianyar. 

Baca Juga: Event Sport Tourism:' Zinc Trail Run, Dare You To Be More', Eksplorasi Pesona Ubud, Catat Tanggalnya

Peristiwa terjadi sekitar pukul 13:00 WITA. Kecelakaan tersebut akibat tali seling yang terbuat dari baja putus kemudian tabung lift meluncur deras ke bawah. 

Lalu, sekira pukul 14.30 WITA  Polsek Ubud  bersama- sama PMI Kabupaten Gianyar dan BPBD Kabupaten Gianyar mengevakuasi dua orang korban lainnya Kadek Hardiyanti dan korban Sang Putu Bayu Adi Krisna yang sudah meninggal dunia di TKP. 

"Sekira pukul 16.20 WITA, du orang korban Sang Putu Bayu Adi Krisna dan korban Kadek Hardiyanti dibawa ke rumah sakit Arisanti Ubud dengan menggunakan kendaraan ambulans PMI Kabupaten Gianyar dan ambulans Rumah Sakit Arisanti Ubud," ujarnya. 

Akibat kejadian tersebut, korban Kadek Hardiyanti meninggal dunia di tempat dengan mengalami luka berat dan jenazah dititip di Rumah Sakit Arisanti Ubud. 

Untuk korban Sang Putu Bayu Adi Krisna, meninggal dunia di tempat dengan mengalami luka dan jenazah dititip di Rumah Sakit Arisanti Ubud. 

Korban Ni Luh Supernigsih, dengan kondisi korban meninggal dunia, setelah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Payangan dan mengalami luka berat dan jenazahnya dititip di Rumah Sakit Payangan. 

Korban I Wayan Aries Setiawan, dengan  kondisi korban meninggal dunia, setelah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Payangan dan mengalami luka berat dan jenazahnya dititip di Rumah Sakit Payangan. 

Kemudian, untuk korban Kadek Yanti Pradewi, kondisi korban meninggal dunia, setelah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Payangan dan mengalami luka berat dan jenazahnya dititip di Rumah Sakit Payangan. 

"Sebab  pasti kejadian secara pasti masih dalam lidik, namun ada dugaan pada saat ke lima orang korban tersebut hendak naik ke atas dan sudah hampir dekat dengan titik pemberhentian lift atau hampir sampai di atas,  tiba- tiba  tali seling yang terbuat dari baja sebagai penarik tabung lift putus," ujarnya. 

Kompol Uder juga mengatakan, diperkirakan tali seling baja tersebut tidak kuat menarik beban ke atas yang cukup berat dan safety pengganjal atau rem tidak berfungsi sehingga lift meluncur dengan kecepatan tinggi ke bawah sehingga tidak bisa dihindari terjadi musibah tersebut dan di mana ke lima penumpang lift  meninggal dunia. 

Sementara, hasil olah TKP panjang real lift kurang lebih 60 meter dengan posisi miring dan kemiringan lift 35 derajat, tabung lift hancur dan pecah, pagar pengaman yang terbuat dari kayu hancur, lantai tembok pengaman rusak dan hancur. ***

Editor: Saifullah

Tags

Terkini

Terpopuler