Jenazah TNI Korban Ditabrak Kereta Api Ditemukan di Sungai Cemoro Sragen

- 15 Desember 2020, 15:41 WIB
Petugas gabungan saat melakukan pencarian korban mobil patroli yang tertabrak KA di aliran Sungai Cemoro, Sragen, Selasa. (ANTARA/ HO-Basarnas Semarang)
Petugas gabungan saat melakukan pencarian korban mobil patroli yang tertabrak KA di aliran Sungai Cemoro, Sragen, Selasa. (ANTARA/ HO-Basarnas Semarang) /Basarnas Semarang

INDOBALINEWS - Satu korban kecelakaan maut dimana sebuah mobil patroli polisi  ditabrak Kereta Api KA Brantas jurusan pasar Senen-Blitar di perlintasan Dukuh Kalijambe  pada hari Minggu malam, 13 Desember 2020 lalu ditemukan.

Kecelakaan maut tersebut dikabarkan menewaskan tiga orang dan salah satu korban  hilang belum ditemukan saat dalam kecelakaan maut tersebut. Korban adalah dua orang anggota polisi dan satu orang TNI yang pulang bertugas operasi gabungan.

Upaya pencarian korban dengan cara susur sungai oleh petugas pencari sudah dilakukan untuk mencari satu korban yang belum ditemukan hingga pada Senin 14 Desember 2020 pagi.

Baca Juga: Sodomi 30 Siswanya, Seorang Guru Diringkus Polres Cianjur

Diperoleh info kemungkinan Pelda Eka Budi jatuh ke sungai dekat lokasi kejadian (TKP), dan jenazah Pelda Eka Budi masih dalam tahap pencarian.

Petugas sempat mengalami kesulitan mencari dan evakuasi jenazah korban, dikarenakan medan cukup sulit dan sempit, yang mana di atasnya ada jembatan dan bawahnya ada sungai dengan arus air yang cukup deras.

Namun dengan upaya yang cukup keras dari tim pencari dengan cara menyusur sungai, akhirnya jenazah korban ditemukan di atas permukaan air.

Baca Juga: Beralasan Iseng Pengancam Bunuh Kapolda Metro, Dibekuk Polisi

Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya dalam siaran pers di Semarang, Jateng, Selasa, menjelaskan, korban ditemukan sekitar pukul 09.30 WIB dalam posisi berada di permukaan air.

Jenazah Pelda Eka Budi ditemukan terbawa aliran Sungai Cemoro sekitar 1,3 km dari lokasi kejadian.

“Ditemukan di aliran Sungai Cemoro, tepatnya di Kedung Cempluk," kata Yahya.

Jenazah kemudian dievakuasi oleh tim gabungan dan selanjutnya dibawa ke RSUD Soeratno Gemolong.

Baca Juga: Dua Polisi dan Satu TNI Tewas Ditabrak Kereta Api Brantas di Daerah Sragen Jawa Tengah

Bangkai mobil yang ditumpangi ketiga korban sudah berhasil dievakuasi dari jembatan KA sekitar pukul 07.00 WIB dan langsung dibawa ke Polres Sragen seperti yang dikutip dari antaranews.com

Menurut Kepala Polres Sragen AKBP Yuswanto Ardi, kedua korban meninggal dunia adalah anggota Polres Sragen Aipda Samsul Hadi 57 tahun yang  bertugas di Polsek Kalijambe, warga Perum Gemolong dan Bripka Slamet Mulyono 45 tahun warga Solo, serta Pelda Eka Budi yang jenazahnya berhasil dievakuasi pada Senin pagi. ***



Editor: Rudolf

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah