Tahukah Anda Kualitas Obat Generik Sama Dengan Obat Paten

- 4 Oktober 2023, 02:20 WIB
Pelatanan di salah satu Apotek
Pelatanan di salah satu Apotek /Istimewa/

INDOBALINEWS  - Apakah obat paten lebih bagus daripada obat generik, ternyata tidak. Lebih mahal iya.

"Obat ketika pertama kali muncul disebut obat paten, dan saat patennya habis, semua berubah namanya menjadi obat generik", kata Hesty Utami Ramadaniati, Ketua Program Studi Profesi Apoteker Universitas Pancasila Jakarta, pada diskusi bersama media di Jakarta, Selasa 3 Oktober 2023.

Baca Juga: Suka Jastip Obat Impor? Waspada Hal Ini

Hesty mengatakan bahwa obat generik memiliki kualitas yang sama dengan obat paten. Ia menegaskan, produksi obat memerlukan upaya riset dan pengembangan sekitar lima tahun, dan masa paten suatu obat akan bertahan selama 15-20 tahun, sampai kemudian bisa diproduksi secara massal menjadi obat generik dengan harga yang lebih murah.

"Obat generik bermerek itu menjadi mahal karena ada pemasaran dan iklan, kalau obat generik kan pangsa pasarnya lewat Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) atau BPJS Kesehatan, tetapi itu kandungannya sama saja, tidak ada beda kualitas," ujar Hesty. Dilansir dari Antaranews 4 Oktober 2023.

Baca Juga: Cara Kerja Antivirus Remdesivir Generik Dengan Merek Covifor Untuk Covid-19

"Ada namanya efek plasebo, jadi orang sebelum minum itu ada efek tambahan di dalam tubuhnya (menganggap obat paten) itu lebih baik, padahal sama saja kandungannya, misalnya, paracetamol, ada merek lain, kandungan zat aktif di dalamnya tetap sama, ya paracetamol," ucap dia.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk membeli obat berdasarkan resep dokter, atau di apotek-apotek resmi.

Ia juga menjelaskan, proses hingga obat generik bioekivalen (setara) dengan obat paten juga memerlukan waktu dua tahun setelah masa paten berakhir.

Halaman:

Editor: Saifullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah