Network
INDOBALINEWS - Petinju veteran, Evander Holyfield, memang kalah TKO saat menghadapi Vitor Belfort, Sabtu, 11 September 2021. Namun dia tak kapok dan ingin menantang Mike Tyson dalam pertarungan selanjutnya.
Holyfield yang kini berusia 58 tahun tak berdaya ketika Berlfort melancarkan serangkaian pukulan sejak ronde pertama dimulai. Petinju yang pernah memegang gelar juara dunia tinju kelas berat akhirnya menyerah saat ronde pertama tinggal menyisakan delapan detik.
Belfort benar-benar di atas angin setelah dia melancarkan hook kiri yang membuat Holyfield limbung. Dia kemudian meneruskannya dengan melancarkan serangkaian pukulan yang membuat petinju Amerika Serikat itu menyerah.
Baca Juga: Sisi Lain Kemenangan MU Atas Newcastle 4-1, Muncul Spanduk Tuduhan Pemerkosaan Cristiano Ronaldo
Holyfield kemudian tergelinciir di ring akibat rentetan pukulan lawannya yang asal Brasil itu. Upayanya untuk melancarkan pukulan balasan gagal lantaran tergelincir di ring.
Wasit akhirnya memutuskan menghentikan pertandingan hanya beberapa detik menjelang ronde pertama usai dan menyatakan Holyfield kalah TKO.
Usai partai ekshibisi ini, Holyfield menyatakan dirinya sebenarnya ingin melanjutkan pertarungan. Menurutnya wasit terburu-buru mengambil keputusan mengakhiri laga.
Baca Juga: Sisi Lain Kemenangan MU Atas Newcastle 4-1, Muncul Spanduk Tuduhan Pemerkosaan Cristiano Ronaldo
“Masalahnya, tidak ada pukulan yang sangat menyakitiku. Dia kuat, dan itu adalah pukulan yang membuat saya kehilangan keseimbangan. Kemudian dia pergi untuk menutup pertunjukan. Tidak, saya tidak terluka. Ini agak menyedihkan. Saya pikir itu panggilan yang buruk. Wasit seharusnya tidak menghentikan pertarungan secepat itu.,” ujarnya.
