Exco PSSI: Keputusan Gugus Tugas Transformasi Sepak Bola Indonesia Akan Jadi Regulasi Khusus

- 19 Oktober 2022, 06:18 WIB
Presiden Jokowi dan Presiden FIFA Gianni Infantino.
Presiden Jokowi dan Presiden FIFA Gianni Infantino. /Foto: Instagram/@jokowi/

INDOBALINEWS - Usai dibentuk 13 Oktober 2022, Gugus Tugas Transformasi Sepak Bola Indonesia pasca Tragedi Kanjuruhan akan menghasilkan keputusan yang langsung menjadi regulasi khusus.

Regulasi-regulasi ini nantinya akan diterapkan untuk pertandingan-pertandingan sepak bola nasional.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Ahmad Riyadh mengatakan regulasi hasil kerja gugus tugas tersebut nantinya disahkan pada Kongres PSSI 2023.

Baca Juga: Liga 1: David da Silva Makin Gacor, Jaminan Persib Bandung Raih Poin Maksimal Tiap Laga

Keputusan gugus tugas akan langsung menjadi aturan khusus, seperti tentang keamanan, stadion dan lain-lain," ujar Ahmad di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa 18 Oktober 2022 malam.

Lebih lanjut dikatakannya, sebelum sampai pada Kongres PSSI 2023 itu aturan sudah digunakan dengan dasar keputusan Exco PSSI.

Baca Juga: Orang Hilang: Cari Rumput di Hutan Lindung, Ketut Belum Kembali 2 Hari

"Akan ada pembaruan dari regulasi yang sudah ada supaya jadi satu. Artinya, disinkronkan semuanya," tutur Ahmad Riyadh dilansir dari Antara Rabu 19 Oktober 2022.

Ditambahkannya, agar regulasi dari gugus tugas dapat diterapkan maksimal, dibutuhkan kerja sama dengan pemerintah baik pusat maupun daerah.

Hal tersebut lantaran nyaris semua stadion di Indonesia dimiliki oleh pemerintah daerah, sementara sisanya ada yang di bawah kendali pemerintah pusat.

Baca Juga: Banjir Bandang di Bali, Jenasah Korban Terseret Arus Ditemukan

"PSSI tidak mempunyai stadion. Jadi tetap peran pemerintah itu nomor satu, sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional," kata Ahmad Riyadh.

Gugus Tugas Transformasi Sepak Bola Indonesia dibentuk setelah pertemuan FIFA, AFC, PSSI dan pemerintah Indonesia pada 13 Oktober 2022.

Gugus tugas itu pun beranggotakan perwakilan FIFA, AFC, PSSI, beberapa kementerian dan Polri.

Baca Juga: Catat Nomor Telpon Darurat Bali: Waspada Cuaca Ekstrem Berpotensi Bisa Berlanjut

Mereka ditargetkan bekerja sampai akhir November 2022 atau sebelum liga-liga di Indonesia dimulai kembali.

"Targetnya, akhir November harus selesai. Satu minggu sebelum kompetisi berjalan sudah tuntas semua," kata Ahmad.

Baca Juga: Ballon d'Or 2022: Pablo Gavi Raih Penghargaan Pemain Muda Terbaik, Thibaut Courois Kiper Terbaik

PSSI belum mengumumkan secara rinci keanggotaan gugus tugas tersebut. Namun, Ahmad Riyadh memastikan bahwa kelompok itu beranggotakan sekitar 20-an orang.***

 

 

Editor: Shira Ade

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah