PAN Adalah Amien Rais Sudah Tidak Berlaku lagi Kata Guspardi Gaus

5 Oktober 2020, 11:21 WIB
Partai Ummat diresmikan berbarengan dengan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober /Youtube Amien Rais/

INDOBALINEWS - "Amien Rais adalah PAN dan PAN adalah Amien Rais," adalah sebuah slogan yang dianggap tidak berlaku lagi oleh Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Guspardi Gaus.

Ini disampaikan Guspardi, bahwa slogan tersebut sudah tidak berlaku lagi sejak Amien Rais mendeklarasikan sebuah partai baru yang didirikannya, Partai Ummat.

"Slogan itu sudah tidak berlaku lagi, sejak tokoh reformasi itu mendirikan Partai Ummat," ujar Guspardi Gaus pada Sabtu.

Guspardi menilai tindakan Amien Rais ini tidak menuntaskan tujuan akhir PAN hingga ke titik puncak, ketika mendengar pemberitaan deklarasi Partai Ummat oleh Amien Rais. 

Baca Juga: Obat Covid-19 Covifor Akhirnya Diturunkan Harganya Menjadi Rp1,5 Juta

Baca Juga: Ketahuan Bikin Resepsi Nikah Saat Pandemi, AKP Bobi Dicopot Jabatannya

"Dengan mendirikan partai baru, tentunya pak Amien dengan sendirinya meninggalkan tujuan awal beliau saat mendirikan patai berlambang matahari putih yang dideklarasikan pada 23 Agustus 1998 lalu,' ujar Guspardi.

Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus.

Dengan mendirikan partai baru ini tentu akan berimplikasi pada eksistensi dan figur Amien Rais itu sendiri, namun PAN dinilai Guspardi tidak akan terganggu karena Partai Ummat memiliki basis suara yang berbeda.

Dalam analisis Guspardi, Partai Ummat lebih menyasar pemilih berbasis agamis, sementara PAN menyasar pemilih dari kalangan nasionalis, seperti yang dikutip indobalinews dari Antara.

"Antara partai Amien Rais dan PAN itu berbeda. Kami dari PAN segmennya berbeda dengan konstituen Partai Ummat. Intinya PAN siap berlomba berfastabiqul khairat / mencari kebaikan," ujar Gus yang juga anggota komisi 2 DPR RI.

Baca Juga: Cara Kerja Antivirus Remdesivir Generik Dengan Merek Covifor Untuk Covid-19

Secara pribadi, Guspardi menghargai sikap Amien Rais yang mendirikan partai baru setelah keluar dari PAN. Setiap warga negara Indonesia berhak berserikat karena dijamin oleh undang-undang.

"Siapa pun bisa mendirikan partai, itu adalah hak politik dan bagian dari demokrasi. Kami menghargai pak Amien mendirikan partai dan mengucapkan selamat atas berdirinya Partai Ummat ini,' ujar tokoh Muhammadiyah Sumbar itu.(***)

 

 

Editor: Rudolf

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler